SIMAK jawaban Buya Yahya mengenai orang yang menjalankan ibadah puasa tapi belum mandi besar atau mandi junub. Bahkan, sampai-sampai sholat subuh ditinggalkan?
Membaca penjelasan Buya Yahya, akhirnya jadi paham bagaimana seseorang yang puasa tapi belum mandi besar dan juga sholat subuh yang ditinggalkan.
Tentu, penting membaca penjelasan Pengasuh Ponpes Al Bahjah Cirebon, Buya Yahya, sebagai landasan karena tak lama lagi umat muslim memasuki bulan suci Ramadhan 2023.
Baca Juga:Ini 14 Kantor BRI di Kuningan Jawa Barat, Yuks Siapkan Syarat-syarat KUR BRI 2023WARGA MAJALENGKA, Yuks Catat, Ini 3 Lokasi Daftar BBM Subsidi Pertalite dan Solar
Puasa Ramadhan 2023 sendiri jatuh di bulan Maret 2023. Sejauh ini baru Muhammadiyah sudah menetapkan waktunya, yakni 1 Ramadhan 2023 jatuh pada 23 Maret 2023.
Sementara pemerintah dan biasanya berbarengan dengan PBNU, akan menetapkan 1 Ramadhan 2023 setelah menggelar sidang isbat.
Jadi, pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, akan menetapkan awal puasa Ramadhan 2023 setelah mengadakan sidang isbat yang digelar pada hari-hari terakhir bulan Syaban.
Nah, sebelum akhirnya waktu Ramadhan 2023 itu datang, alangkah lebih baik kalau kita memahami hukum-hukum mendasar dalam Islam terkait puasa Ramadhan.
Misalnya penjelasan Buya Yahya dalam artikel ini, di mana menjawab pertanyaan jamaah dengan isi pertanyaannya sebagai berikut:
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Buya, saya mau bertanya: Bagaimana hukumnya puasa orang yang mandi besar setelah terbit matahari karena tertidur, lalu bagaimana shalat subuh yang ditinggalkannya?
Dari pertanyaan di atas, Buya Yahya pun memberikan jawaban secara detail dan jelas. Membacanya pun jadi paham sehingga bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan tenang.
Berikut jawaban Buya Yahya:
Baca Juga:AUTO JUARA! Ayo Arsenal Menang Lagi Malam Ini, Klik di Sini Klasemen Sementara Liga Inggris 2023Jadwal Liga Inggris 4-7 Maret 2023, Liverpool vs Manchester United Siaran Langsung SCTV
Wa’alaikumussalam Wr. Wb. Orang yang berhadats besar (junub) di malam hari kemudian tidak sempat mandi hingga masuk waktu subuh baik itu karena tertidur atau sengaja menunda mandi sampai subuh, maka puasa orang tersebut adalah tetap sah.
Adapun jika ada orang tertidur lalu bangun setelah matahari terbit, maka wajib baginya melakukan shalat subuh (mengqadha).