INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID – Ngabuburit menjadi satu di antara aktivitas yang paling ditunggu selama bulan Ramadhan.
Sembari menunggu waktu berbuka puasa Ramadhan atau azan Magrib, umat muslim ngabuburit sambil mencari takjil di lokasi-lokasi favorit.
Salah satu tempat favorit untuk ngabuburit di bulan Ramadhan sembari berburu takjil adalah alun-alun Pusat Jajanan Anjatan (Pujaan).
Baca Juga:KEREN! 25 Pelajar Smanja Indramayu Lolos Seleksi SNBP 2023, 3 Siswa Diterima ITBSIAGAKAN Tim Patroli untuk Cegah Perang Sarung dan Tawuran
Saban sore, kawasan ini dipenuhi beraneka ragam penjual makanan ringan dan minuman untuk berbuka puasa Ramadhan.
Mulai aneka macam gorengan, minuman segar sampai aneka lauk pauk dijajakan di Alun-alun Pujaan.
Apalagi, harga ditawarkanpun cukup pas di kantong. Misalnya untuk aneka jenis kue takjil atau berbuka puasa Ramadhan dijual mulai dari Rp3000 hingga Rp5 ribu per porsi.
Sedangkan untuk harga lauk pauk juga beragam dari Rp5000 hingga Rp20 ribu per porsi.
Bagi para pecinta wisata kuliner, alun-alun yang terletak di tepi jalan raya Jenderal Achmad Yani Kecamatan Anjatan ini bisa menjadi rujukan yang menambah kaya khazanah di dunia kuliner.
Aat, salah seorang warga menuturkan, Alun-alun Pujaan sejak lama menjadi lokasi favortinya untuk ngabuburit sambil berwisata kuliner Ramadhan.
Terlebih saat ini, kawasan alun-alun sudah ditata dengan rapi, nyaman dan aman bagi para pedagang maupun pengunjung.
Baca Juga:Kerugian Negara Rp34 Miliar, Kasus Korupsi BPR KR Indramayu Dilimpahkan ke Kejati JabarBentuk Satgas Usut Kredit Macet di BPR KR, Bupati Indramayu: Uang Itu Milik Rakyat
Sejak awal puasa Ramadhan, diapun rajin bertandang ke kawasan itu untuk membeli makanan dan minuman berbuka puasa sembari ngabuburit.
“Tidak semrawut kaya dulu, bikin macet. Ramadhan tahun ini terasa lebih nyaman dan aman. Lapak pedagang sampai tempat parkirnya sudah ditata dengan baik,” katanya, Minggu (2/4).
Selain di Anjatan, setiap Ramadhan Alun-alun Haurgeulis juga menjadi lokasi favorit dan menjadi pusat kunjungan masyarakat yang ingin mencari kuliner untuk berbuka puasa.
Berbagai aneka kuliner tersedia di sana. Tak hanya itu, pedagangnya pun didominasi oleh masyarakat lokal.