“Mobil tersebut benar sempat dibawa oleh pelaku, lalu dibawa ke Cirebon dan ditinggalkan di suatu tempat di sana. Sedangkan motor Xeon yang ditemukan di sekitar TKP, juga benar ternyata milik pelaku. Kendaraan ini juga yang menjadi petunjuk kami bisa mengungkap kasus kematian nenek Ai dengan cepat dan meringkus pelakunya dalam waktu kurang dari 12 jam,” ungkap Anggi.
Terkait penyebab kematian Nenek Ai, Anggi mengaku pihaknya masih menunggu hasil autopsi dokter forensik RS Bhayangkara di Indramayu. Namun, dari pemeriksaan luar ditemukan ada bekas memar di bagian kepala akibat benturan benda tumpul yang diduga menjadi penyebab kematian korban.
“Kami masih menunggu hasil autopsi dari dokter forensik, namun dari pemeriksaan luar kita temukan ada bekas benturan benda tumpul di bagian kepala. Untuk lebih jelasnya nanti kita sampaikan dalam gelar ekspose, setelah pemeriksaan terhadap pelaku selesai dilakukan dengan disertai barang bukti,” tutup Anggi. (fik)