Saat ini layanan registrasi telah tersedia di Stasiun Cirebon Kejaksan. Registrasi dapat dilakukan di konter pendaftaran yang tersedia di area Check in Counter (CIC). Ke depan akan dikembangkan registrasi online melalui aplikasi KAI Access.
Bagi pelanggan yang tidak dapat melakukan registrasi karena tidak memiliki e-KTP atau e-KTP dalam keadaan rusak, KAI masih menyediakan layanan boarding manual di Stasiun Cirebon.
Dicky Eka Priandana menegaskan, calon penumpang tidak perlu khawatir terkait keamanan data. Karena KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik dan secara rutin terus meningkatkan keamanan data yang dikelola oleh perusahaan.
Baca Juga:Halal Bihalal IA ITB Jabar Bahas Metropolitan RebanaBernyanyi Bersama Juicy Luicy di Penutupan Grebeg Cirebon Katon
Face Recognition Boarding Gate merupakan inovasi KAI dalam hal peningkatan pelayanan pelanggan.
Inovasi ini juga merupakan salah satu tindaklanjut dari PKS antara KAI dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia pada 2 Februari 2022 yang lalu.
Sementara itu terkait Aturan Perjalanan Kereta Api, KAI sejauh ini terus berkomitmen dan masih menerapkan protokol kesehatan dalam menyelenggarakan perjalanan kereta api bagi para pelanggannya.
Adapun terkait syarat vaksinasi, saat ini KAI mengacu pada SE Kementerian Perhubungan No 84 Tahun 2022 yang merupakan turunan dari SE Satgas Covid-19 No 24 Tahun 2022.
Pada aturan tersebut menyebutkan bahwa pelanggan usia 18 tahun ke atas wajib vaksin ketiga (booster).
Apabila nantinya ada perubahan peraturan dari pemerintah, maka KAI akan mendukung dan mematuhi kebijakan tersebut, serta akan segera menyosialisasikan kepada masyarakat.
“Penerapan Face Recognition Boarding Gate diharapkan semakin mempermudah pelanggan kereta api dalam melakukan perjalanan,” ujarnya.
Baca Juga:Ribuan Peserta Jalan Sehat Merah Putih Dilepas Bupati CirebonWisata Sejarah Goa Sunyaragi Cirebon: Tak Ada Kenaikan Tiket, Diprediksi Capai Puncak Akhir Pekan Ini
“Karena proses boarding yang jauh lebih cepat dan praktis, akan membuat pelanggan menjadi lebih nyaman dalam menikmati seluruh proses perjalanan menggunakan kereta api,” pungkas Dicky. (*)