1000 Hektare Sawah yang Dialiri Air dari Waduk Cipancuh Terancam Gagal Panen, Petani Genjot Pompanisasi

waduk-cipancuh
Petani di wilayah Kecamatan Haurgeulis menggenjot pompanisasi seiring habisnya ketersediaan air di Waduk Cipancuh. Foto: Kholil Ibrahim/Radarcirebon.id
0 Komentar

Dalam kondisi krisis seperti sekarang ini, petani mengandalkan pasokan air dari sumur pantek atau pompanisasi secara secara swadaya demi menghindari tanaman padi terkena puso.

“Sumur pantek dan pompanisasi menjadi solusi petani kami saat menghadapi musim kekeringan sehingga bisa mencegah gagal panen,” jelasnya.

Seperti diketahui, debit air Waduk Cipancuh terus menyusut. Tak lama lagi, waduk yang dibuat pada zaman Belanda itu bakal mengering karena sudah memasuki musim kemarau.

Baca Juga:Kepolisian Indramayu Berhasil Ungkap Kasus TPPO: Korban Dideportasi dari Jepang Akibat Visa PalsuIDI Kabupaten Cirebon Dilantik dengan dr Fariz sebagai Ketua: Misi Baru dalam Peningkatan Kesehatan

Di sisi lain, mengeringnya Waduk Cipancuh membawa berkah sendiri bagi masyarakat Gantar. Mereka beramai-ramai berburu ikan di waduk yang sudah mengalami kekeringan itu. (kho)

 

0 Komentar