CIREBON, RADARCIREBON.ID- Petugas PLN diterjunkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten dan kota, di wilayah Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kuningan dan sekitarnya.
Salah satu penyebab gangguan distribusi listrik adalah layang – layang. Menurut Manager PLN UP3 Cirebon Ronny Afrianto, kesadaran masyarakat akan bahaya layang-layang masih sangat kurang. Di sisi lain, dampak dari layang-layang bisa sangat serius dan mengganggu jaringan listrik.
“Sering benang layangan diikat lalu ditinggal, tidak ada angin layangannya turun dan benangnya mengenai jaringan listrik, sehingga menimbulkan padam,”ungkap Ronny.
Baca Juga:Jelang Idul Adha, PLN UP3 Cirebon Jaga Keandalan ListrikKompor Induksi, Solusi Memasak Lebih Praktis dan Hemat
Saat ini, jelas dia, sering ditemui anak-anak bermain layang-layang di daerah permukiman padat penduduk, dan itu mengganggu masyarakat.
Ronny menambahkan PLN terus melakukan sosialisasi. Upaya-upaya ini terus dilakukan untuk menjaga keandalan pasokan listrik agar masyarakat bisa merasa nyaman dan tenang dalam beraktivitas tanpa khawatir terjadi padam.
Assistant Manager Jaringan, Sigit, menyatakan, pihaknya menyiapkan kiat jitu hadapi maraknya layang-layang yang mengenai jaringan listrik.
Pertama, memetakan lokasi bermain layang-layang terbanyak. Kemudian melakukan evaluasi lokasi mana yang sering terjadi gangguan penyulang akibat layang-layang.
“Setelah itu langsung kita eksekusi inspeksi jaringan, pembersihan sampah jaringan, giatkan penyebaran brosur, talk show radio, sosialisasi langsung, dan pemasangan spanduk. Kami juga memohon dukungan penuh dari seluruh stakeholder untuk mendukung upaya kami ini,”ujar Sigit.