CIREBON, RADARCIREBON.ID – Warga Mundu Pesisir Kecamatan Mundu mengancam akan memasang portal bagi kendaraan besar yang melintasi jalur Mundu-Pamengkang.
Pasalnya, ruas Jalan Mundu-Pamengkang tepatnya di Blok Kalijaga Desa Mundu Pesisir baru saja diperbaiki secara swadaya oleh pemerintah desa dan warga setempat.
Namun, warga khwatir jika jalan yang diperbaiki itu bakal cepat rusak kembali karena kendaraan besar hingga truk gandengan masih leluasa melintas di jalur itu.
Baca Juga:Dishub Cirebon Berlakukan Retribusi Parkir di Shelter PKL, Ini Rincian Tarifnya Naik Pangkat, 35 Anggota Polresta Cirebon Mandi Bunga
Untuk itu, warga meminta aparat kapolisian atau Dishub Kabupaten Cirebon turun tangan untuk menindak tegas kendaraan besar yang melintasi jalan itu.
“Jalan ini baru diperbaiki secara swadaya oleh warga dan pemerintah desa akan cepat rusak karena sering dilintasi kendaraan besar seperti truk dan truk gandengan,” ujar salah seorang warga Blok Kalijaga Mundu Pesisir, Mulyono.
Untuk itu, Mulyono mendesak aparat kepolisian dan Dishub Kabupaten Cirebon memindak kendaraan besar yang melintas di Blok Kalijaga Mundu Pesisir karena jalan ini masuk tipe 3C.
“Kendaraan besar yang melintas sudah melanggar, karea jalan ini kan tipe 3C tetapi dilintasi truk besar dan gandengan. Kami mendesak aparat kepolisian dan Dishub bertindak,” ujarnya.
Lebih lanjut, dikatakan Mulyono, banyaknya truk dan gandengan yang melintas sangat meresahkan warga, dimana warga sangat khwatir dengan keselamatan lalu lintas.
Selain itu, lanjutnya, dengan seringnya truk besar dan gandengan melintas di Jalan Mundu-Pemengkang menyebabkan kerusakan jalan yang cukup parah sehingga menghambat aktivitas warga.
Untuk itu, Mulyono berharap agar polisi dan Dishub turun langsung menindak tegas truk besar dan gandengan yang melintas.