Cara Menghitung Pajak Mobil Tahunan
Secara umum, besarnya pajak kendaraan biasanya ditentukan oleh beberapa faktor, seperti jenis kendaraan, usia kendaraan, kapasitas mesin, jenis bahan bakar yang digunakan, dan daerah tempat kendaraan tersebut terdaftar.
Setiap negara atau daerah dapat memiliki aturan dan tarif pajak kendaraan yang berbeda, tergantung pada kebijakan dan regulasi masing-masing.
Terkecuali untuk pajak di tahun pertama, karena Pajak mobil di tahun pertama biasanya akan lebih mahal.
Baca Juga:Mempercepat Pemulihan Luka? 5 Manfaat Vitamin C Pada Jus Lemon yang Perlu Kamu Tau!Jus Lemon Bisa Merusak Gigi? 5 Manfaat Jus Lemon dan Efek Sampingnya
Hal itu disebabkan karena adanya biaya seperti Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB), biaya administrasi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), dan pengesahan serta penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Variabel lainnya adalah Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).
Ini rincian dan cara menghitung pajak kendaraan untuk tahun pertama, komponennya antara lain:
- BBN KB: berapa persen harga jual mobil
- PKB: berapa persen nilai jual mobil (NJKB)
- SWDKLLJ
- Biaya administrasi TNKB
- Biaya administrasi dan penerbitan STNK
Setelah tahun pertama, penghitungannya akan jauh lebih sederhana karena BBN KB, STNK, dan TNKB tidak dimasukan. Komponennya antara lain:
- SWDKLLJ
- PKB: berapa persen nilai jual mobil (NJKB)
- Biaya administrasi
Perlu diingat, NJKB bukanlah harga jual mobil di pasaran. Melainkan nilainya sudah ditentukan oleh pemerintah pusat.
Cara Menghitung Pajak Mobil Lima Tahunan
Untuk Pajak 5 tahunan mobil memiliki cara menghitung pajak kendaraannya sendiri. Di sini Anda harus membayar pajak tahunan ditambah biaya perpanjangan STNK karena masa berlaku STNK berakhir tiap 5 tahun.
Komponennya antara lain:
- SWDKLLJ
- PKB
- Biaya administrasi
- Biaya pengesahan STNK
- Biaya penerbitan STNK
- Biaya administrasi TNKB
Cara Menghitung Pajak Sepeda Motor
Cara menghitung pajak kendaraan sepeda motor sebenarnya tidak terlalu jauh berbeda dengan mobil. Perbedaannya terletak di nilai SWDKLLJ, seperti yang tertera di Perda Nomor 8 Tahun 2010 serta Perda Nomor 2 Tahun 2015.
Baca Juga:5 Penyebab Tumbuhnya Uban, Beserta Cara Meminimalisir Uban Khususnya Pada Remaja3 Rekomendasi Nasi Jamblang Cirebon, yang Wajib Dikunjungi Mumpung Tol Cisumdawu Masih Gratis!
Sama seperti cara menghitung pajak mobil, untuk tahun pertama ada beberapa rincian biaya seperti Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB), biaya administrasi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), dan pengesahan serta penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang menambah beban pajak.