CIREBON, RADARCIREBON.ID- Waw! Manfaat program Electrifying Agriculture oleh PLN semakin terdengar. Selain memudahkan masyarakat dan pelaku usaha agrikultur dalam mengakses listrik, program ini berhasil mendorong peningkatan kapasitas produksi dan hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan yang lebih optimal.
Keberhasilan dirasakan langsung oleh petani budidaya udang vaname dari Ciledug, Kabupaten Cirebon. H Tarmadi, salah satu pemilik budidaya udang vaname sangat terbantu dengan adanya listrik PLN.
Dengan adanya listrik, kini H Tarmadi menggunakan total 225 pompa, 190 pompa bertenaga sedang untuk sirkulasi air, dan 35 pompa bertenaga besar untuk mengairi kolamnya sewaktu-waktu dari laut.
Baca Juga:Indocement Peringati Haornas Dengan Peresmian SSBI dan Turnamen Liga VoliAlumni SMANDA Angkatan 1993 Sukses Gelar Reuni Two93ther Comeback. Kompak Pererat Silaturahmi
“Terasa sekali perubahannya, pasokan air tercukupi dengan stabil, karena air menjadi penentu dalam pembesaran udang vaname. Dengan adanya listrik PLN dapat menambah produktivitas budidaya udang vaname bisa naik hingga 3 kali lipat. Listrik dari PLN digunakan untuk menghidupkan mesin kincir otomatis yang diatur 8 kali sehari dan mengaktifkan pompa-pompa lainnya untuk memantau kadar air dan vitamin didalam kolam,”tuturnya.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Cirebon, Wiedhyarno Arief Wicaksono mengatakan dengan memanfaatkan energi listrik, hasil panen akan lebih maksimal, biaya lebih efisien dan tentunya ramah lingkungan.
“Program Electrifiying Agriculture ini diharapkan mampu mempermudah para petani dan kalangan wirausaha untuk secara modern memanfaatkan infrastruktur pendukung pertanian atau perikanan, berbasis pemanfaatan listrik”,tambahnya.
Sementara itu, General Manager PLN UID Jawa Barat Susiana Mutia menyambut baik langkah kongkrit yang sudah dilakukan PLN untuk berkolaborasi dengan pelanggan untuk meningkatkan perekonomian melalui sektor perikanan ini.