“Pertashop merupakan bagian dari Program One Village One Outlet (OVOO) dengan sasaran satu outlet BBM dan LPG di seluruh desa di Indonesia,”ucapnya.
Pembangunan Pertashop sebagai jaringan distribusi BBM ritel tetap menggunakan standar kualitas dan keamanan yang sama dengan SPBU. Kapasitas penyimpanannya sesuai dan juga tetap mengedepankan faktor keamanan.
“Kapasitas penyimpanan bahan bakar minimal adalah 3.000 liter. Selain itu, Pertashop mendapatkan pasokan BBM dari Pertamina secara langsung melalui terminal BBM terdekat,”tukasnya.(*).