Penelitian menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi meningkatkan nafsu makan dan mendorong penyimpanan lemak perut.
Terlebih lagi, wanita yang sudah memiliki pinggang besar cenderung memproduksi lebih banyak kortisol sebagai respons terhadap stres. Peningkatan kortisol semakin menambah penambahan lemak di sekitar bagian tengah.
Untuk membantu mengurangi lemak perut, lakukan aktivitas yang menghilangkan stres seperti berlatih yoga atau meditasi dapat membantu mengecilkan perut buncit secara efektif.
Baca Juga:9 Mitos dan Fakta Ibu Hamil, Mulai dari Jangan Makan Pedas Hingga Dilarang Hubungan SexViral! Warga Garut Nekat Voice Note PM Israel Benjamin Netanyahu
6. Jangan Banyak Makan Makanan Manis
Untuk menghindari meningkatnya lemak perut, sebaiknya untuk tidak mengkonsumsi makanan manis yang mengandung fruktosa.
Gula mungkin mengandung fruktosa, yang dikaitkan dengan beberapa penyakit kronis jika dikonsumsi berlebihan seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan penyakit hati berlemak.
7. Lakukan Latihan Aerobik (Kardio)
Bagi Anda yang memiliki masalah perut buncit, latihan aerobik atau kardio adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan kesehatan dan membakar kalori dalam tubuh.
Dalam sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa olahraga ini bisa menjadi bentuk olahraga yang efektif untuk mengurangi lemak perut. Namun, hasilnya beragam mengenai apakah olahraga intensitas sedang atau tinggi lebih bermanfaat.
Bagaimanapun, frekuensi dan durasi program olahraga Anda juga bisa menjadi sangat penting.
8. Kurangi karbohidrat
Tips efektif mengecilkan perut buncit adalah dengan cara mengurangi karbohidrat terutama karbohidrat olahan.
Mengurangi asupan karbohidrat bisa sangat bermanfaat untuk menghilangkan lemak, termasuk lemak perut.
Baca Juga:Selain Qunut Nazilah, Sholawat Asyigil Bisa untuk Doakan PalestinaBegini Bacaan Qunut Nazilah, Ikhtiar Doa untuk Palestina
Faktanya, diet rendah karbohidrat dapat menyebabkan hilangnya lemak perut pada orang yang kelebihan berat badan, mereka yang berisiko terkena diabetes tipe 2, dan orang dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Walaupun sebetulnya Anda tidak harus mengikuti diet rendah karbohidrat yang ketat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengganti karbohidrat olahan dengan karbohidrat bertepung yang tidak diolah dapat meningkatkan kesehatan metabolisme dan mengurangi lemak perut.
9. Tidur yang Cukup dan Nyenyak
Tidur penting untuk banyak aspek kesehatan Anda, termasuk berat badan. Studi menunjukkan bahwa kurang tidur mungkin terkait dengan risiko obesitas yang lebih tinggi dan peningkatan lemak perut pada beberapa kelompok.