RADARCIREBON.ID – Apakah kalian sudah tahu arti kata dari Rupiah yang biasa kita sebut saat kita berjual beli dengan suatu barang atau jasa saat kita berpergian kemana – mana. Rupiah menjadi mata uang di negara Indonesia yang tentu sifatnya resmi. Selain mengenalnya sebagai mata uang, pemahaman mengenai bagaimana penulisan Rupiah yang benar sangatlah penting.
Mata uang merupakan salah satu identitas suatu bangsa. Di Indonesia, kita memiliki Rupiah sebagai mata uang resmi. sebelum itu, di nusantara sudah digunakan beragam mata uang.
Nama mata uang bagi sebuah negara termasuk bagian penting dari sebuah identitas. Sama halnya seperti Indonesia yang mempunyai nama mata uang, yaitu Rupiah. Ada banyak teori asal-usul penamaan Rupiah.
Baca Juga:Jangan Sembarangan Makan Anggur Ini, Anggur Import Ini Mengandung Zat KimiaApa Yang Menyebabkan Kucing Himalaya Dilihat Sebagai Kucing Mahal ?? Ini dia alasanya
Kata “rupiah” tidak hanya sekadar menyiratkan nilai moneter, tetapi juga mencerminkan aspek budaya dan sejarah masyarakat Indonesia. Rupiah menjadi simbol kemerdekaan dan kedaulatan negara dalam mengatur perekonomian.
Rupee adalah nama untuk jenis mata uang yang digunakan di beberapa negara, seperti: India, Pakistan, Sri Lanka, Nepal, Mauritius, dan Seychelles. Di masa lalu, rupee juga merupakan mata uang yang digunakan di negara-negara Myanmar, Jerman dan jajahan Inggris di selatan Afrika.
Dalam bahasa itu, rupiah merujuk pada satu kata yakni ‘rupiya’ atau yang juga dikenal dalam bahasa Sansekerta sebagai “rupya”. Arti kata ini sendiri mengandung makna perak yang dibentuk dan ditempa atau wrought silver. Jadi, nama rupiah berasal dari kata India yaitu rupiya yang berarti perak.
Melompat ke masa modern, mata uang Rupiah ditetapkan sebagai mata uang Indonesia pada November 1949 atau empat tahun setelah kemerdekaan. Di masa awal kemerdekaan, sebelum akhirnya menggunakan Rupiah, Indonesia menggunakan mata uang dikenal sebagai Oeang Republik Indonesia (ORI). Mata uang ORI hanya beredar selama 4 tahun yakni pada 1945-1949. Di masa ini, juga beredar mata uang Jepang dan Belanda di kalangan masyarakat Indonesia.
Sementara itu, penggunaan Rupiah di Indonesia juga memiliki sejarahnya sendiri. yakni pada tahun 1942, Jepang yang tengah menginvasi Indonesia memutuskan untuk menciptakan mata uang baru yang berlaku di Indonesia.