Pertanyaan tersebut meliputi what (apa), who (siapa), when (kapan), where (di mana), why (kenapa), dan how (bagaimana).
Pola pertanyaan seperti di atas dapat membuat anak memiliki cara komunikasi yang lebih bertanggung jawab saat berinteraksi dengan orang lain. Ini akan mendorong anak untuk:
- lebih sering berbicara,
- menggunakan lebih banyak kosakata, dan
- menghasilkan kalimat yang lebih panjang.
Beberapa tanda yang mungkin menunjukkan bahwa anak laki-laki Anda kurang mendapatkan kasih sayang dari ayahnya. Mengidentifikasi tanda-tanda ini sejak dini akan membantu Anda memberikan perhatian lebih agar anak bisa tumbuh dengan baik secara emosional dan sosial.
1. Cenderung Menarik Diri dari Lingkungan Sosial
Baca Juga:Apa Tugas Utama Ruben Amorim Setibanya Di Manchaster United Yang Sekarang Di Bawah Papan Klasemen EPLHewan Lucu Yang Sedang Viral Di Jagat Maya Bernama Meme Moo Deng Yang Menggemaskan
Anak laki-laki yang kurang mendapat kasih sayang dari ayahnya mungkin akan merasa kesulitan untuk membuka diri kepada orang lain. Mereka cenderung menarik diri dari teman sebaya, enggan berinteraksi dalam kegiatan kelompok, atau merasa kesulitan untuk membangun hubungan sosial yang sehat. Rasa kehilangan figur ayah dapat membuat mereka merasa tidak aman atau tidak dihargai, yang pada gilirannya dapat menghambat perkembangan keterampilan sosialnya.
2. Masalah Dengan Rasa Percaya Diri
Ayah adalah sosok yang memberikan banyak pengaruh terhadap pembentukan rasa percaya diri seorang anak laki-laki. Jika ayah kurang memberikan perhatian, pujian, atau dukungan emosional, anak mungkin merasa kurang dihargai dan meragukan kemampuan dirinya. Anak laki-laki yang kurang kasih sayang dari ayah seringkali menunjukkan ketidakpercayaan terhadap dirinya, baik dalam hal akademik, sosial, maupun fisik. Mereka mungkin juga cenderung meremehkan diri sendiri atau merasa inferior dibandingkan teman-temannya.
3. Tingkah Laku Agresif atau Tertutup
Kurangnya pengaruh positif dari ayah dapat mengarah pada perilaku agresif atau perilaku tertutup. Anak laki-laki yang merasa kurang mendapat perhatian atau kasih sayang dari ayahnya mungkin akan mencari cara untuk mendapatkan perhatian, meskipun dengan cara yang tidak sehat, seperti berperilaku kasar, bertindak tidak sopan, atau melawan otoritas. Di sisi lain, beberapa anak laki-laki mungkin menjadi tertutup dan menyembunyikan perasaan mereka, terutama jika mereka merasa tidak diterima atau tidak dipahami.