Selain cemburu, motif lainnya adalah kekesalan tersangka yang kerap tersinggung oleh ucapan-ucapan korban. Farman mengatakan kekesalan RTH memuncak kala korban mendoakan yang tak baik untuk anak kedua RTH.
Korban yang diketahui berprofesi sebagai sales kosmetik asal Blitar itu pun meminta RTH untuk menghilangkan nyawa anak kedua RTH.
“Korban meminta pelaku untuk menghilangkan anaknya yang kedua setelah didoakan bila besar nanti, mohon maaf, menjadi PSK,” jelas Farman.
Baca Juga:Tips Membuat Judul Artikel Yang Bagus Untuk Di Pahami Untuk PembacaNegara China Siap Saingi Amerika Serikat Untuk Membuat Ai Yang Lebih Canggih Dari Chat – GPT
Pelaku, kata Farman lalu mencekik korban saat berada di kamar sebuah hotel di Kediri, Jawa Timur, pada 19 Januari 2025 malam. Pelaku mencekik korban hingga tak sadarkan diri.
“Pada tanggal 19 Januari 2025 malam mulai check in (hotel). Berdasarkan pengakuan ada percekcokan kemudian terjadilah korban dicekik oleh tersangka hingga meninggal dunia,” ungkapnya.
Pelaku panik setelah mengetahui korban tewas. Sehingga, ia berusaha menghilangkan jejaknya dengan mutilasi tubuh korban wanita itu, menjadi beberapa bagian.
“Caranya, koper diambil dari rumah kemudian menyiapkan barang berupa plastik, lakban dan pisau yang dibeli pelaku,” ucapnya.
Setelah membunuh korban, pelaku kebingungan mencari cara untuk menghilangkan jejak.
“Tanggal 19 mulai check in malam, lalu berdasarkan pengakuan ada percekcokan dan terjadi korban dicekik oleh yang bersangkutan tersangka sehingga meninggal dunia,” jelas Dirreskrimum Polda Jatim Kombes pol Farman, Senin, 27 Januari 2025.
Setelah memutilasi korban, Antok bersama rekannya, MAM, membawa potongan tubuh ke rumah kosong milik neneknya di Tulungagung.
Selanjutnya, potongan tubuh dimasukkan ke dalam koper yang dilapisi lakban dan plastik wrap.
Baca Juga:Hati – hati Ada Modus Penipuan Baru Yaitu Modus Smishing Dari ChinaIni Yang Di Dapatkan Jika Cache Dihapus Dari HP Apa Dampaknya
Dengan mobil Toyota Avanza sewaan, Antok membuang potongan tubuh tersebut ke tiga lokasi berbeda:
1 .Ngawi: Koper berisi tubuh korban ditemukan di tumpukan sampah Desa Dadapan, Kecamatan Kendal.
2. Ponorogo: Kaki korban dibuang di hutan kawasan Sampung.
3. Trenggalek: Kepala korban ditemukan di bawah jembatan Desa Gemahharjo, Kecamatan Watulimo.
Upaya pelaku untuk mengelabui polisi gagal setelah polisi melakukan penyelidikan intensif. Antok berhasil ditangkap pada Sabtu, 25 Januari 2025, pukul 00.00 WIB. Barang bukti seperti pisau, kendaraan korban, dan mobil sewaan turut diamankan.