Oleh: Adun Sastra*
KEHADIRAN Kedai Serba Sambal (SS) yang berlokasi di Jalan Raya Desa Tambak, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, membawa berkah tersendiri bagi masyarakat Indramayu.
Pasalnya ada nuansa yang cukup berbeda saat peresmian Kedai Serba Sambal oleh Bupati Indramayu Lucky Hakim bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Indramayu, pada Sabtu Mei 2025.
Kehadiran Kedai Serba Sambal yang merupakan bagian dari Graha Land Group ini memberikan nuansa baru bagi pegiat kuliner di Kota Indramayu.
Baca Juga:Epson Raih Penghargaan Best of the Best Red Dot Design AwardsBupati Indramayu Ajak Semua Pihak Wujudkan Pendidikan Bermutu di Hardiknas 2025
Dengan hadirnya Kedai Serba Sambal yang lokasinya persis di perempatan Jalan Raya Desa Tambak tersebut, bisa menambah daya tarik dan pilihan destinasi wisata kuliner baru di Kota Mangga.
Bukan hanya mampu membangkitkan wisata kuliner, tapi yang tidak kalah menariknya adalah mampu menyatukan seluruh elemen masyarakat Indramayu.
“Kehadiran Kedai Serba Sambal, ini menyatukan kita semua. Untuk bisa Bersama-sama membangun Indramayu yang kita cintai,” kata Bupati Lucky di hadapan ratusan undangan yang menghadiri Grand Opening Kedai Serba Sambal.
Apa yang dikatan Bupati Lucky itu memang benar adanya. Ini bukan sekadar sambal. Tapi dengan rasa sambal yang satu ini mamapu membangkitkan selera makan. Juga tak kalah menariknya, membangkitkan rasa persatuan dan kesatuan bagi seluruh elemen masyarakat Indramayu.
Hal ini ditunjukan dengan kehadiran sejumlah tokoh berpengaruh di Kota Mangga,saat menghadiri acara peresmian Kedai Serba Sambal. Di antaranya mantan Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah, istri dari almarhum mantan Bupati Indramayu H Irianto MS Syafiuddin. Sosok yang satu ini menjadi panutan bagi masyarakat Indramayu. Beliau mau hadir pada momen yang satu ini.
Selain itu, ada sejumlah pengusaha sukses yang selama ini terus mengembangkan investasi di Indramayu. Di antaranya H Maman dan H Mastika.
Kakak-beradik ini bisa dibilang sangat luar biasa dalam mengentaskan pengangguran di Kota Mangga. Sejumlah perusahaan dibangun. Mulai dari bidang kesehatan yaitu dengan membangun Rumah Sakit MM, di bidang perikanan dengan membuat puluhan kapal perahu penangkap ikan, hingga membangun sebuah hotel bertaraf internasional.