RADARCIREBON.ID – Puluhan Ketua RW di Kota Cirebon menggelar pertemuan di sebuah rumah makan di kawasan Bima, Kota Cirebon, Rabu, 7 Mei 2025.
Pertemuan ini merupakan respons atas aksi unjuk rasa atau demo yang dilakukan oleh KNPI Kota Cirebon beberapa waktu lalu.
Menanggapi aksi tersebut, para Ketua RW menyatakan dukungan terhadap Walikota Cirebon, Effendi Edo, serta siap “pasang badan” untuk mengawal kebijakan agar tidak diganggu pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Mereka menilai kepemimpinan Effendi Edo menunjukkan progres yang sangat baik.
Baca Juga:DPUTR Kota Cirebon Apresiasi Gerak Cepat BBWS ) Cimanuk-CisanggarungSejarawan Cirebon Minta Gubernur Operasikan Feeder Train Amparan Jati
“Meski belum genap tiga bulan, kami melihat progres yang sangat positif. Masyarakat sudah merasakan dampaknya, seperti percepatan perbaikan jalan rusak di berbagai lokasi, normalisasi aliran sungai untuk mencegah banjir, penanganan persoalan sampah, dan lain sebagainya,” kata Ahmad Ali, Ketua RW 10 Penggung Utara, Kelurahan Harjamukti.
Ia menambahkan, meskipun masa kepemimpinan walikota masih relatif baru dan mewarisi berbagai persoalan dari periode sebelumnya, namun Effendi Edo dinilai mampu beradaptasi dengan cepat dan mengambil langkah-langkah yang efektif.
Sejak dilantik pada 20 Februari 2025, APBD Kota Cirebon untuk tahun 2025 sudah berjalan.
Meski begitu, Effendi Edo masih memiliki ruang untuk melakukan penyesuaian melalui kebijakan efisiensi, sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 1 Tahun 2025 — meskipun ruang tersebut terbatas.
Sayangnya, ketika walikota tengah fokus menangani berbagai persoalan dan melakukan perbaikan, muncul pihak-pihak yang justru terkesan mengganggu.
“Contohnya pekan lalu, ada aksi unjuk rasa di depan balaikota dengan tuntutan yang berkaitan dengan persoalan kepala dinas serta permintaan alokasi dana hibah berdasarkan persentase dari APBD,” ungkapnya.
Menurut Ali, tindakan tersebut dinilai tidak elok dan jauh dari etika serta kebijaksanaan.
Baca Juga:Sespimma Polri Angkatan 73 Tanam Mangrove Tuan Rumah Roadshow SPK Indonesia
Bahkan, ia menilai aksi itu bernuansa politis dan mengarah pada upaya tawar-menawar terkait dana hibah.
“Padahal, pihak tersebut adalah mitra strategis pemerintah daerah. Seharusnya, penyampaian aspirasi dilakukan melalui dialog atau musyawarah, bukan aksi tekanan,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Rumli, Ketua RW 04 Tugu Dalem, menyatakan keyakinannya bahwa Walikota Cirebon Effendi Edo adalah sosok yang terbuka terhadap kritik dan masukan.