Disebut Bapak Tiri Cirebon Timur, Ternyata Ibu Dedi Mulyadi Asli  Keturunan Cirebon

kdm turunan cirebon
Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM) ternyata turunan Cirebon dari sisi ibu. Foto: Lembur Pakuan - radarcirebon.id
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM) ternyata keturunan Cirebon dari sisi ibu yakni Karsiti.

Sementara dari sisi ayah, Dedi Mulyadi memiliki darah keturunan Kabupaten Sumedang.

Menariknya, baru-baru ini, KDM malah mendapatkan julukan Bapak Tiri Cirebon Timur.

Baca Juga:Nah Loh! Kasus Dugaan Pemotongan Dana PIP SMAN 7 Cirebon Tetap Lanjut, Kejari Cirebon Sudah Bidik Tersangka?Kejadian di Kuningan, 7 Kambing Dimangsa, Harimau Jawa atau Macan Tutul? Nih Lihat Jejak Kakinya

Julukan itu, tidak lepas dari sebutan akrab Dedi Mulyadi yang sering dipanggil ‘bapak aing’.

Baru-baru ini, KDM mengungkapkan bahwa dirinya sebenarnya memiliki keturunan dari Cirebon dari sisi ibu.

Ibunya yakni Karsiti adalah seorang aktivis Palang Merah Indonesia (PMI).

Sedangkan ayahnya adalah pensiunan Tentara Prajurit Kader yang mengakhiri karirnya karena racun dari mata-mata kolonial.

Dedi Mulyadi menempuh masa SD hingga SMA di kota kelahirannya, Subang. Mulai dari SD Subakti (1984), SMP Kalijati (1987), dan SMA Negeri 1 Purwadadi (1990).

Selanjutnya pendidikan tingginya diselesaikan di Sekolah Tinggi Hukum Purnawarman Purwakarta dengan meraih gelar Sarjana Hukum (1999).

Selama berkuliah Dedi Mulyadi juga pernah menjadi aktivis dan menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Islam cabang Purwakarta.

Rencana Membangun Kabupaten Cirebon

Sebagai gubernur yang memiliki darah keturunan Cirebon, KDM juga berkomitmen untuk turut membangun tanah leluhur dari ibunya. Termasuk urusan jalan.

Baca Juga:Ayo Jalan-jalan ke Kebumen Geopark, Berwisata di Kawasan The Mother Earth of JavaTalitian, Cara Jitu Atasi Kemiskinan di Sukasari Kidul Majalengka

Hal itu disampaikan KDM saat berkunjung ke Kabupaten Cirebon wilayah timur atau Cirebon Timur.

“Apa sih sebenarnya yang ada di pikiran saya? Saya ini secara genetik turunan dari ibu dari Cirebon. Turunan ayah dari Sumedang,” kata KDM, dikutip radarcirebon.id, Jumat, 9, Mei 2025.

Oleh karena itu, niat KDM membangun jalan termasuk di Cirebon Timur agar tidak dicampuri dengan urusan politik.

Meski dirinya menyadari, ada saja yang cari panggung di isu seperti jalan rusak dan mengklaim bahwa hal tersebut adalah hasil kerjanya.

“Saya tidak suka pada orang yang cari panggung, tiba-tiba teriak-teriak. Urusan jalan sudah jadi komitmen saya untuk membangunnya selama bis dilakukan bersama dengan bupati,” kata Dedi Mulyadi.

Dirinya bertekad menjadikan wilayah perbatasan sebagai etalase dari Provinsi Jawa Barat.

“Karena perbatasan-perbatasan, Banten, DKI, Jawa Tengah, bagi saya adalah kehormatan. Jalannya harus terbaik, desanya tertata, rakyatnya harus makmur,” tegasnya.

0 Komentar