Terlalu, Komponen Penerangan Jalan Umum di Kuningan Diembat Maling

Pencurian PJU di Kuningan
DICURI: Saat patroli atau pengecekan, tim Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan mendapati beberapa komponen PJU raib, dan sudah dilaporkan ke polisi. FOTO: ISTIMEWA/RADARCIREBON.ID
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Pencurian komponen atau alat pendukung utama lampu penerangan jalan umum (PJU), kembali terjadi. Hilangnya beberapa komponen PJU diketahui setelah Bidang Prasarana dan Perparkiran pada Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kuningan melakukan pengecekan ke lapangan pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.

Akibat komponen barang yang hilang diduga dicuri tersebut, Pemerintah Kabupaten Kuningan mengalami kerugian Rp2.450.000. Rinciannya, 1 buah magnetik senilai Rp1.500.000, dua buah MCB Rp300.000, 1 buah fotocell berharga Rp150.000 dan 1 set kawat grounding dengan harga Rp500.000.

Bidang Prasarana dan Perparkiran pada Dishub Kabupaten Kuningan Mh Khadafi menjelaskan terungkapnya pencurian komponen penting PJU. Menurut mantan Kepala UPT Damkar Kuningan tersebut, pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB, Tim Pemeliharaan PJU yang dipimpin oleh Jaka Santosa dan anggota Soleh melaksanakan kegiatan pemeriksaan PJU untuk wilayah Kecamatan Sindangagung, Maleber, Garawangi, dan wilayah Kuningan kota.

Baca Juga:Bingungnya Bupati Majalengka, Ekonomi Meningkat Tapi Kemiskinan Tidak BerkurangChelsea Berpeluang Jadi Tim Pertama yang Dapat 3 Trofi Kompetisi Eropa

“Kegiatan patroli atau pengecekan ini bertujuan untuk memeriksa lampu PJU milik Pemda Kabupaten Kuningan yang menyala saat siang hari. Tujuannya untuk dilakukan penggantian komponen listrik agar fungsinya sesuai dengan timer pencahayaan atau menyala saat kondisi gelap,” jelas Khadafi.

Namun saat melintas di Jalan Raya Desa Balong Kecamatan Sindangagung, Jaka dan Soleh menemukan 3 titik PJU menyala saat siang hari. Kemudian tim mengecek Box KWH meter dengan maksud untuk mengecek jaringan listrik dan mengganti fotocell. Namun saat membuka box KWH meter, petugas mendapatkan komponen listrik berupa 2 buah MCB, 1 buah magnetic contector, 1 buah photocell dan 1 set kawat grounding hilang dari dalam box kwh.

Sementara aliran listrik langsung disambungkan ke jaringan KWH meter dengan dilakban rapi. Selanjutnya, tim melaporkan kejadian hilangnya komponen PJU dimaksud.

“Usai mendapatkan penjelasan rinci, kami bersama sama Pak Didin, Kasi Prasarana dan Kasi Perparkiran, Pak Herdiana berangkat menuju lokasi kejadian. Setelah dicek, ternyata memang betul komponen PJU yang berasal dari program Kuningan Caang hilang diduga ada yang nyuri,” sebut mantan pesilat kenamaan yang pernah tampil di Porda Jawa Barat tersebut.

0 Komentar