BPBD Terjunkan 2 Alat Berat, Lembur Bersihkan Material Longsor di Jalur Cipasung-Subang

ist
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Selajambe, Kabupaten Kuningan, pada Sabtu (17/5).
0 Komentar

Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur Kabupaten Kuningan, mengakibatkan bencana tanah longsor di sejumlah wilayah. Meski tidak ada korban jiwa, namun longsoran tanah mengancam beberapa bangunan rumah warga serta fasilitas umum.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, mengatakan pihaknya telah menerima laporan longsor dari sedikitnya lima desa yang tersebar di berbagai kecamatan seperti Kadugede, Cibingbin, Selajambe, dan Cibeureum.

“Saat ini kami fokus pada upaya penanganan darurat dan pendataan kerusakan. Tim assessment sudah diturunkan ke lokasi bersama bantuan logistik, sementara masyarakat bersama aparat desa, TNI, dan Polri bergotong royong membersihkan material longsoran,” katanya.

Baca Juga:PAM Tirta Kamuning akan Menyesuaikan Tarif Minum, Begini Hitungannya Temukan 17 Kasus Keracunan, BPOM Sebut Program Makan Bergizi Gratis Terkendala Dapur

Misalkan di Desa Sindangjawa, hujan lebat menyebabkan tebing kebun setinggi 7 meter longsor dan mengancam rumah milik Rustono (60), yang dihuni oleh dua jiwa. Pekarangan rumah pun tertimbun material longsoran sepanjang 5 meter.

“Meski rumah masih ditempati, kami terus memantau kondisi cuaca dan struktur tanah sekitar lokasi,” ujarnya.

Sementara di Desa Cibingbin, TPT Sungai Cijangkelok ambruk akibat tergerus derasnya aliran air. Longsor ini menyebabkan pagar tembok rumah milik Hj. Een ikut ambruk dan sebagian pondasi rumah terancam terbawa longsor susulan.

“Kerusakan cukup signifikan, kami mencatat kebutuhan mendesak di lokasi ini berupa terpal, karung, dan material bangunan untuk memperbaiki TPT,” jelasnya.

Kondisi cukup mengkhawatirkan terjadi di Desa Jamberama dan Ciberung. Di Jamberama, longsor merusak TPT jalan lingkungan dan halaman depan sejumlah rumah warga. Akses gang menuju pemakaman dan bale kampung bahkan tidak bisa dilalui akibat tertutup longsoran.

Salah satu warga, Salman (80), harus mengungsi ke rumah anaknya karena bagian depan rumah terancam. Di lokasi ini juga dilaporkan saluran air warga terputus.

Sedangkan di Ciberung, akses jalan utama dari Desa Ciberung menuju Dusun Argasari tidak bisa dilalui kendaraan karena longsoran tebing selebar 11 meter. Rumah milik Narman (67) juga terancam akibat longsornya TPT halaman samping.

Baca Juga:Ribuan Warga Padati Morning Walk for Humanity, Dimeriahkan Hiburan dan Layanan Kesehatan GratisJalan Cipasung – Subang Kabupaten Kuningan Mengalami Longsor, BPBD Kerahkan Alat Berat 

Selanjutnya di Desa Margabakti, longsor terjadi di lima titik yang mengancam rumah-rumah warga. Salah satunya, rumah milik Suhid (45) dan Rusnadi (70) yang berada tepat di bawah tebing yang longsor. Selain itu, longsor juga menutup akses jalan lingkungan di pekarangan milik Didi (45) serta mengancam rumah milik Odi dan Ujang.

0 Komentar