Pertumbuhan Ekonomi di Ciayumajakuning, Majalengka Juaranya, Kota Cirebon Paling Buncit

pertumbuhan ekonomi majalengka
Kabupaten Majalengka menjadi juara dalam hal pertumbuhan ekonomi Ciayumajakuning selama triwulan IV tahun 2024 lalu.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Wow, luar biasa! Kabupaten Majalengka menjadi juara dalam hal pertumbuhan ekonomi se-Wilayah 3 Cirebon (Ciayumajakuning) selama triwulan IV tahun 2024 lalu.

Sementara nasib yang kurang beruntung dialami oleh Kota Cirebon. Kota ini menemati posisi paling buncit, dibanding daerah lain di wilayah yang sering disebut Cirebon Raya ini.

Seperti diketahui, Wilayah 3 Cirebon sering pula disebut Cirebon Raya. Wilayah ini mengacu pada bekas Karisidenan Cirebon. Banyak orang pun sering menyebut wilayah ini dengan istilah Ciayumajakuning.

Baca Juga:Usul Radar Cirebon untuk Gubernur KDM yang Mau Menata Jalan dari Exit Ciperna ke Gedung NegaraJatuh Bangun Kopi Gunung Ciremai, Berjaya Pada Masa Tanam Paksa, Jatuh Ketika Berganti Rezim

Wilayah Ciayumajakuning ini meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan.

Untuk pertumbuhan ekonomi di Triwulan IV tahun 2024, berdasarkan data dari Departemen Dalam Negeri, Kabupaten Majalengka menduduki posisi tertinggi. Tentu bila dibandingkan daerah lain di wilayah Ciayumajakuning.

Data itu menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Majalengka sebesar 8,90 persen selama triwulan IV 2024, secara tahunan (year on year).

Bukan itu saja, dalam periode yang sama, pertumbuhan ekonomi Majalengka di tingkat Jawa Barat berada di peringkat ke-2. Di urutan pertama diduduki oleh Kabupaten Tasikmalaya yang mencapai 9,74 persen.

Bahkan, pertumbuhan ekonomi Majalengka pun mengalahkan Jawa Barat. Dalam data tersebut dijelaskan, pada periode yang sama, pertumbuhan ekonomi di Jabar hanya mencapai 5,02 persen.

Untuk Wilayah Ciayumajakuning, setelah Majalengka, urutan ke-2 pertumbujan ekonominya diduduki oleh Kabupaten Kuningan.

Kabupaten yang dijuluki Kota Kuda ini mengalami pertumbuhan ekonomi 8,33 persen dalam periode yang sama. Untuk tingkat Jawa Barat, Kabupaten Kuningan berada di posisi ke-4.

Baca Juga:Naik Kelas, Kopi Terbaik Gunung Ciremai Mendunia, Hadir di International World of Coffee 2025Kemajuan Peradaban Kerajaan Pajajaran Prabu Siliwangi, Terekam Kesaksian Portugis

Setelah Kuningan, pertumbuhan ekonomi urutan ke-3 adalah Kabupaten Cirebon. Kabupaten ini mengalami pertumbuhan 7,15 persen. Kabupaten Cirebon di tingkat Jabar berada di posisi ke-6.

Urutan berikutnya adalah Kabupaten Indramayu. Kabapaten berjuluk Dermayu ini dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,81 persen. Untuk di tingkat Jabar berada di poaisi ke-12.

Yang paling buncit pertumbuhan ekonomi se-Wilayah 3 Cirebon adalah Kota Cirebon. Pertumbuhan ekonomi di Kota Cirebon hanya mencapai 4,70 persen.

Dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi Jawa Barat, Kota Cirebon juga masih berada di bawahnya. Ini menjadi pekerjaan rumah para petinggi Kota Wali di tahun 2025 ini.

0 Komentar