Mourinho merupakan salah satu pelatih yang sangat kritis terhadap standar wasit di Liga Turki sepanjang musim ini dan mengklaim bahwa Galatasaray menerima perlakuan khusus dari wasit atas gelar yang rival Fenerbahce peroleh tersebut.
“Di lapangan, kami tidak kehilangan gelar juara. Kami tidak sukses, tetapi ini adalah kompetisi ketika Anda finis kedua, Anda tahu bahwa Anda adalah juara liga kedua karena ada satu klub lainnya,” sambung Jose Mourinho.
“Tetapi tidak, saya tidak senang, saya bisa melakukan yang lebih baik, kami bisa melakukan yang lebih baik, jadi saya jelas tidak senang,” tutur The Special One.
Baca Juga:Patung Rajawali Raksasa di Desa Cipaat Indramayu Jadi Sorotan di Medsos, Ternyata Segini BiayanyaForkopimcam Jatibarang Indramayu Turun Tangan, Tertibkan Aturan Retribusi di Pasar Sandang Jatibarang
Di pekan yang sama saat Galatasaray juara, Fenerbahce asuhan Mourinho menang 2-1 melawan Eyupspor lewat gol Youssef En-Nesyri dan Edin Dzeko. Kini mereka telah menjamin posisi kedua dengan koleksi 81 poin berjarak 21 poin dari Samsunspor di posisi ketiga. (jp)