Menag dan Menkes Bahas Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Sekolah Keagamaan, Kapan Dimulai?

bahas
Menag Nasaruddin Umar dan Menkes Budi Gunadi Sadikin membahas rencana pemeriksaan kesehatan gratis di sekolah-sekolah keagamaan. foto: kemenag-radar cirebon.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID- Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin membahas rencana Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di sekolah-sekolah keamaan di bawah naungan Kementerian Agama.

Rencana Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di sekolah-sekolah keagamaan itu dibahas dalam pertemuan Menag Nasaruddin Umar dan Menkes Budi Gunadi Sadikin di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (29/5/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan rencana program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) yang akan diterapkan di Sekolah Keagamaan di bawah Kemenag RI.

Baca Juga:Rasa Syukur Mbah Sumbuk Jamaah Haji Tertua 109 Tahun Tiba di Tanah Suci: Alhamdulillah Tekan KeneTeror Ular Kobra di Rumah KDM, Ketakutan Jadi Tujuan Utama, Bukan Mistis

Menkes menjelaskan bahwa pihaknya di Kemenkes tengah melakukan gerakan dengan berbagai pihak untuk menyukseskan program PKG ini.

Salah satu sasarannya adalah sekolah-sekolah keagamaan binaan Kemenag. Meski demikian program ini tak hanya menyasar para siswa, tetapi juga para guru dan tenaga pendidik.

“Ini program besar melibatkan 200 juta masyarakat Indonesia. Izin, rencananya kami ingin melakukan sosialisasi pemeriksaan kesehatan gratis di sekolah-sekolah, termasuk madrasah dan pesantren, pada Juli nanti,” kata Menkes Budi Gunadi Sadikin, dikutip dari rilis resmi Kementerian Agama.

Pihaknya menyoroti pentingnya perhatian pada berbagai permasalahan kesehatan, salah satunya pada remaja di Indonesia, mulai dari masalah gizi, kesehatan mental, hingga kesehatan reproduksi.

“Saat ini remaja banyak yang mengalami gangguan kesehatan mental, ada juga risiko kehamilan di usia sebelum 20 tahun yang cukup tinggi,” terang Budi Gunadi Sadikin.

“Kita ingin mencegah hal-hal seperti ini. Mohon dukungan dari Kementerian Agama,” imbuh Menkes Budi Gunadi Sadikin.

Sementara Menag Nasaruddin menyambut baik inisiatif tersebut. Menurutnya, kesehatan merupakan salah satu hal penting bagi umat beragama.

Baca Juga:Pakai Skema Pendanaan Penuh, Simak Program Beasiswa untuk Mahasiswa Hasil Kolaborasi Kemenag, Baznas, dan LAZIni Profil Aan Suhanan Putra Asli Kuningan: Pensiun dari Kakorlantas Polri Kini Jadi Dirjen Perhubungan Darat

Semua agama dalam ajarannya menekankan kesehatan sebagai faktor utama sebagai umat yang taat.

“Apa yang bisa kami lakukan, akan kami dukung. Insya Allah. Ini sangat penting sekali saya rasa, dan tentunya membantu madrasah dan sekolah-sekolah keagamaan lainnya, Harusnya memang kami yang proaktif,” ucapnya.

Menag Nasaruddin Umar juga mendorong agar program ini tak hanya menyasar madrasah dan pesantren, tetapi juga semua sekolah keagamaan.

0 Komentar