Serahkan SK Kepengurusan FKUB, Bupati Indramayu Tegaskan Komitmen Jaga Kerukunan Umat Beragama

kerukunan umat beragama
DIALOG: Bupati Indramayu Lucky Hakim berdiskusi sebelum menyerahkan SK pengurus FKUB Kabupaten Indramayu periode 2025-2030, kemarin. FOTO: Ist/RADARCIREBON.ID
0 Komentar

RADARCIREBON.ID-Pemerintah Kabupaten Indramayu menegaskan kembali komitmennya dalam menjaga toleransi dan keharmonisan antarumat beragama melalui penguatan peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

Hal ini disampaikan Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat menyerahkan secara langsung Surat Keputusan Bupati tentang Dewan Penasihat dan Pengurus FKUB Kabupaten Indramayu Masa Bhakti 2025–2030 kepada Ketua FKUB terpilih KH Amani Lutfi, di Pendopo Kabupaten Indramayu, kemarin.

Pada kesempatan itu, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan, FKUB memiliki posisi strategis sebagai mitra pemerintah dalam merawat kerukunan, memperkuat nilai-nilai moderasi beragama, serta mencegah potensi konflik sosial yang berakar pada perbedaan keyakinan.

Baca Juga:Kemendagri Larang Ormas Pakai Atribut Menyerupai Aparat, Ini Kata Wakil Ketua Komisi III DPRPSG Benar-benar Juara Liga Champions, Cukur Atletico Madrid Empat Gol Tanpa Balas  Di Piala Dunia Antarklub

Menurut Bupati Lucky, pemerintah dan para tokoh agama harus bersama-sama hadir untuk memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat, bahwa agama adalah pedoman hidup (the way of life) yang seharusnya menjadi sumber kedamaian dan kebaikan.

“Melalui penguatan fungsi FKUB, kami ingin memastikan agar ruang-ruang publik tetap aman dari pengaruh yang dapat memecah belah persatuan. Kita mendorong FKUB untuk aktif menjalankan peran edukatif dan preventif di tengah masyarakat, serta berkolaborasi secara erat dengan seluruh perangkat daerah,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua FKUB Kabupaten Indramayu, KH Amani Lutfi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.

Ditegaskannya, FKUB bukan sekadar forum komunikasi, tetapi juga berperan sebagai fasilitator dialog antar pemuka agama, mediator dalam penyelesaian konflik, serta penyambung aspirasi umat beragama kepada pemerintah.

“Bagaimanapun, pemikiran boleh berbeda. Tetapi rasa aman, nyaman, dan rukun adalah kebutuhan semua umat, dari agama dan komunitas apa pun,” ujarnya.

Disampaikan Kiai Amani, FKUB hadir untuk menjaga itu semua, FKUB akan bersinergi dengan bupati yang terbuka terhadap masyarakat dan siap bekerja sama menjaga harmoni sosial.

“Dalam menyikapi permasalahan keumatan, baik yang bersifat internal maupun antar umat, membangun komunikasi yang efektif antara umat beragama dengan pemerintah daerah,” ujarnya.

Baca Juga:Gennaro Gattuso Siap Selamtkan Italia Lewat Misi Berat Hindari Mimpi Buruk Piala DuniaPemkab Cirebon Gencar Tekan Stunting, Ini Program Andalan Hingga ke Tingkat Desa

Dengan dikukuhkannya pengurus FKUB yang baru, Amin berharap, Kabupaten Indramayu makin kokoh dalam semangat toleransi dan mampu menjadi contoh bagi daerah lain dalam merawat kerukunan dan kebhinekaan. (oni)

0 Komentar