RADARCIREBON.ID–DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Barat gencar melakukan konsolidasi internal guna memperkuat struktur kaderisasi partai hingga ke tingkat akar rumput.
Salah satu upaya strategis dilakukan melalui Latihan Kepemimpinan Kader Dasar (LKKD) yang digelar di Kabupaten Kuningan, Selasa (15/7). Sebanyak 167 peserta dari berbagai unsur mulai dari kader, pengurus kecamatan dan kabupaten, hingga sayap partai mengikuti pelatihan tersebut.
Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda pendidikan politik yang tengah digulirkan oleh DPW PPP Jabar di 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat.
Baca Juga:Tragedi Bayi Meninggal di RSUD Linggarjati, Ini Tanggapan Bupati KuninganPekerja Bangunan Tewas Tertimpa Material Cor, Petugas Gabungan Lakukan Evakuasi di Lokasi
Plt Ketua DPW PPP Jabar H Pepep Saepul Hidayat, menegaskan bahwa konsolidasi dan penguatan basis kader menjadi prioritas utama partainya pasca kegagalan PPP menembus parlemen Senayan pada Pemilu 2024 lalu.
“Ini merupakan latihan kepemimpinan kader dasar sebagai bagian dari penataan organisasi. Kami menyasar kader-kader di setiap kecamatan, agar partai lebih siap dan solid dalam menghadapi pemilu mendatang,” ujar H Pepep Syaepul Hidayat didampingi Ketua PPP Kuningan dr Toto Taufikurohman Kosim.
Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar pelatihan rutin, namun juga menjadi momentum evaluasi menyeluruh bagi partai untuk membenahi struktur dan pola gerakan di tingkat daerah. Ia menekankan pentingnya keselarasan visi dan misi antara pengurus pusat, wilayah, hingga kecamatan, terutama dalam menyambut gelombang pemilih pemula yang terus bertambah.
“Kader di tingkat kecamatan harus memahami arah dan tujuan partai. Termasuk membangun pemahaman dan keterbukaan dalam merespons gagasan serta dinamika di wilayahnya masing-masing,” ungkapnya.
Pihaknya juga optimistis, dengan meningkatnya soliditas dan militansi kader, khususnya di Kabupaten Kuningan, raihan kursi PPP di parlemen daerah dapat ditingkatkan dari sebelumnya yang hanya empat kursi.
“Kami yakin, dengan sejarah panjang perjuangan politik yang dimiliki PPP, kepercayaan masyarakat akan kembali tumbuh. Tapi tentu, semua ini harus dimulai dari pembenahan internal secara menyeluruh, bukan saling menyalahkan,” tandasnya.
Konsolidasi semacam ini, lanjutnya, akan terus digelar secara berkelanjutan sebagai bentuk kesiapan PPP dalam menghadapi kontestasi politik 2029 mendatang. Selain itu, pihaknya berharap agar kader mampu menjadi motor penggerak di tengah masyarakat dalam menyampaikan program dan nilai-nilai perjuangan partai. (ags)