RADARCIREBON.ID -Dorongan masyarakat agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menggunakan dana corporate social responsibility (CSR) untuk memperbaiki jalan yang rusak mendapat perhatian serius.
Namun, Pemkab masih menunggu pengesahan Peraturan Daerah (Perda) tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) oleh DPRD Kabupaten Cirebon.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Cirebon, Dadang Priyono mengatakan, penggunaan dana CSR untuk perbaikan jalan sangat memungkinkan.
Baca Juga:Hari Koperasi ke-78 di Kota Cirebon, KMP Resmi BeroperasiBetonisasi Jalan Ciremai Raya Molor Lagi? Begini Kata Kepala DPUTR Kota Cirebon
“Tidak masalah jika CSR dimanfaatkan untuk perbaikan jalan,” ujar Dadang kepada Radar Cirebon, Senin (15/7).
Meski begitu, Dadang menegaskan, Pemkab saat ini menunggu Perda TJSL disahkan agar ada kepastian hukum.
“Kami sedang menunggu Perda TJSL yang saat ini sudah dalam tahap finalisasi untuk segera disahkan oleh dewan,” katanya.
Dadang menjelaskan, Perda TJSL akan mengatur pemanfaatan dana CSR di Kabupaten Cirebon secara lebih jelas dan terarah.
“Kami ingin memperkuat dulu payung hukumnya supaya tidak ada masalah di kemudian hari. Dengan begitu, penggunaan CSR, termasuk untuk perbaikan jalan, bisa berjalan sesuai aturan,” tuturnya.
Ia berharap, Perda TJSL dapat segera disahkan dalam beberapa bulan ke depan.
“Mudah-mudahan segera rampung. Informasi terakhir, Perda TJSL sudah di tahap finalisasi dan tinggal menunggu pengesahan,” tukasnya.
Baca Juga:Siswa Jalani Pemeriksaan Kesehatan, Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota CirebonAsuransi Astra Raih Penghargaan IDXChannel Anugerah ESG 2025
Sementara itu, Tokoh Masyarakat Ciledug, Anugerah Raharjo SPd mendukung alokasi dana CSR untuk memperbaiki jalan rusak.
Pria yang akrab disapa Jojo itu menyatakan, pemanfaatan dana CSR untuk memperbaiki jalan rusak merupakan salah satu solusi di tengah Pemkab Cirebon kekurang anggaran untuk perbaikan infrastruktur jalan.
Menurutnya, Pemkab Cirebon harus melakukan pembicaraan dengan perusahaan agar bisa menggunakan anggaran forum CSR untuk perbaikan jalan.
”Pemkab Cirebon bisa mengambil anggaran forum CSR, dimana forum ini menghimpun anggaran CSR dari seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Cirebon,” katanya.
Jojo menyakini anggaran forum CSR bisa untuk memperbaiki jalan selain dari APBD.
“Anggaran forum CSR itu cukup besar, apa salahnya digunakan untuk memperbaiki jalan,” ujar Jojo. (den)