Kiprah Alfeandra Dewangga di Persib Bandung, Jadi Bek Bisa, Winger Bisa, Penyerang pun Bisa

Alfeandra Dewangga
Alfeandra Dewangga
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Persib Bandung dapat pemain serba bisa. Dia adalah Alfeandra Dewangga, yang musim 2025/2026 jadi tambahan kekuatan lini belakang dan tengah Persib Bandung.

Dikenal sebagai pemain yang serba bisa, Dewangga menawarkan lebih dari sekadar kemampuan bertahan di belakang Persib Bandung.

Meski posisi natural Dewangga adalah gelandang bertahan, ia juga mampu bermain sebagai bek tengah maupun bek kiri. Kemampuan itu terbentuk dari proses panjang sejak awal ia mengenal olahraga sepak bola.

Baca Juga:Nomor Punggung 10, Mitos Melegenda di Klub Besar, di Real Madrid Ada Siapa Saja?PSSI Protes Kepada AFC, Ternyata Dikabulkan, Laga Timnas Indonesia vs Irak Akhirnya Diundur 4 Jam

“Ya, kalau waktu pertama kali main bola itu saya main di sayap (wing), di depan, jadi penyerang justru. Setelah masuk PPLP Jawa Tengah saya main di bek kiri, lalu dicoba di stoper juga, main di nomor 10 juga saya pernah,” ujarnya.

“Beberapa pelatih tentunya memiliki karakter yang beda-beda, jadi tergantung pelatihnya,” ujar Dewangga.

Namun. setelah beberapa musim membela PSIS Semarang, Dewangga kini merasa paling nyaman bermain di posisi tengah.

“Karena sudah 3-4 musim dijalani di PSIS, saya lebih nyaman di tengah sih. Karena arahan dari pelatih juga, khususnya untuk main di tengah,” ujarnya.

Tak hanya piawai dalam bertahan dan distribusi bola, Pemain kelahiran 28 Juni 2001 ini pun punya kelebihan dalam situasi bola mati. Salah satu kemampuan spesial yang dimilikinya adalah lemparan jarak jauh, yang menjadi opsi taktis seperti yang juga dimiliki Robi Darwis di dalam tim.

“Bagus, bagus, karena lemparan ke dalam itu juga capek. Dan tidak semua tim punya pelempar jarak jauh. Tinggal bagaimana pelatih mengatur strategi untuk memanfaatkannya,” kata dia.

Pengalamannya tampil bersama timnas Indonesia di level Asia juga menjadi bekal tambahan yang penting. Dewangga menilai, pengalaman menghadapi klub-klub dan negara-negara kuat di kawasan Asia bisa sangat membantu saat memperkuat Persib di kompetisi ACL 2.

Baca Juga:Jafar/Felisha Lolos Ke Perempat Final China Open 2025, Siapapun Lawannya, Sikaaat!!!David da Silva Bersama Gustavo Franca Ikuti Jejak Ciro Alves dan Tyronne Del Pino, Perkuat Malut United

“Main di Asia pastinya jadi modal bagus. Lawan-lawannya pun mirip seperti dari Thailand, China. Klub-klub juga pasti pilih pemain yang mereka anggap bagus. Jadi ya pengalaman itu bisa sangat membantu,” jelasnya.

0 Komentar