RADARCIREBON.ID- Sejak Maret 2022, Perusahaan Daerah Pembangunan (PDP) mengambil alih Rusun Dukuh Semar yang semula dipakai Akademi Maritim Cirebon atau AMC. Gara-garanya, persoalan biaya sewa yang sempat tersendat.
Sayangnya, setelah kampus AMC hengkang, aset Pemkot Cirebon di bawah pengelolaan PD Pembangunan itu justru terbengkalai. Kini tidak berpenghuni. Sunyi.
Memantau atau berada langsung di kawasan Rusun Dukuh Semar, bikin bulu kuduk merinding. “Warga di sini juga gak ada yang berani masuk,” kata seorang warga yang biasa dipanggil Mang Ade kepada Radar Cirebon, Jumat (25/7/2025).
Baca Juga:Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23, Duel Pertahanan Terbaik di Piala AFF 2025IPB Cirebon Helat Farewell Party dengan Volunteer asal Prancis
Mang Ade merupakan warga sekitar. Rumahnya pun bisa ditunjuk dari pelataran eks AMC yang luas itu. Sekelilingnya banyak ditumbuhi ilalang. Dua pohon besar persis di depan bangunan utama membuat suasana teduh. Adem.
Siang itu juga ada 2 pengemudi ojek online. Duduk santai. Biasa menunggu orderan di tempat duduk yang memanjang di bawah pohon rindang. Salah satu di antara pengemudi ojol itu juga warga sekitar. “Kalau malam seram,” kata salah satu driver ojol.
Radar Cirebon pun mencoba lebih masuk ke dalam. Layaknya bangunan terbengkalai, tak luput dari vandalisme. Beberapa dinding bangunan jebol. Selain, sisa-sisa puing di antara setiap sisi dalam eks bangunan 5 lantai tersebut.
Latar gedung berwana biru. Cat tembok kian memudar dan mengelupas. Pun dengan langit-langit. Jebol. Kusen-kusen penyangga tampak keropos. Rumput dan tanaman liar kian merambat dan tumbuh subur di area dalam.
Sementara itu, sejarah adanya bangunan yang dikenal dengan Rusun Dukuh Semar itu, sumber Radar Cirebon menyebutkan, dulu dibangun atas kerja sama Perum Perumnas dengan Pemkot Cirebon. Dalam perjalanannya, rusun tersebut kemudian menjadi milik Pemkot Cirebon.
Hanya saja, karena rusun tersebut bentuknya rumah yang bisa disewakan, dinas tidak mungkin mengurus sewa menyewa. Akhirnya urusan sewa menyewa atau pengelolaan sewa menyewa diserahkan ke PD Pembangunan. “PD Pembangunan hanya mengurus sewa menyewa. Sedangkan aset rusun tetap milik pemkot,” ujar sumber Radar Cirebon.
Sejauh ini, rusun tersebut kabarnya sudah dilirik pihak ketiga. Hanya saja untuk apa, sampai saat ini belum ada kejelasan.