Padahal jaraknya lumayan, sekitar 40 km. Namun harus diakui, tidak semua kawasan Sunrise Property sepenuhnya baik. Beberapa kawasan, ternyata memiliki permasalahan tata kota. Misalnya macet.
Tapi kawasan yang seperti ini tipikal sekali. Ketika banyak pembangunan, manusianya pasti banyak. Di sisi lain, fasilitasnya tak bisa mengimbangi.
Lalu apakah kawasan sunrise bakal begitu semua? Kemungkinan sama. Soalnya, dalam konteks properti, harga tanah di pinggiran kota lebih murah ketimbang di dalam kota.
Baca Juga:Gempa Kamchatka Rusia Tak Ada Apa-apanya, Zona Megathrust Indonesia Lebih DahsyatGelombang Tsunami Rusia Sudah Sampai Jepang, BMKG: Sampai di Indonesia Pukul 14.52 WITA
Contoh lain di Sidoarjo, Jawa Timur. Wilayah ini menjadi sunrise property Kota Surabaya. Karena lokasinya memang berdekatan.
Apakah kawasan sunrise property bisa menjadi opsi mencari rumah murah? Tentu tetap bisa. Tapi dengan banyak catatan.
Catatan paling penting, pastikan kawasan sunrise-nya mempunyai fasum yang oke. Misalnya mempunyai transportasi massal, agar mobilitasnya gampang.
Tak hanya rumah komersil. Bisa juga mencari rumah subsidi di daerah berkembang. Soalnya di kawasan sunrise, sering ada pembangunan rumah subsidi.
Kekurangannya, lokasi rumah subsidi itu tidak pas. Tapi setidaknya bisa menjadi opsi lain kalau ingin mencari harga rumah yang terjangkau.
Soal lokasi ini penting. Jika misalnya terlalu jauh, apalagi tak ada transportasi massal, lebih baik pikir-pikir lagi untuk membeli. Bisa terlalu lama di jalan dan tidak produktif.
Bagaima tertarik atau tidak untuk membeli rumah di kawasan sunrise property?