INDRAMAYU – Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Program Studi Sistem Informasi Kota Cerdas Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) telah sukses melaksanakan kegiatan.
Yakni, kegiatan bertajuk “Inovasi Layanan Publik melalui Pengembangan Aplikasi Surat Menyurat Desa Berbasis Mobile untuk Mendukung Transformasi Digital di Desa Bulak Lor”.
Kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mendukung digitalisasi pelayanan publik di tingkat desa melalui implementasi teknologi informasi yang mudah diakses oleh masyarakat dan aparat desa.
Baca Juga:Gol Indah Isaac Price Gagal Menang Bagi Irlandia Utara Atas Jerman di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona EropaPelajar Dilarang Ikut Demonstrasi
Desa Bulak Lor, yang terletak di Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, dipilih sebagai lokasi kegiatan karena komitmennya dalam membuka diri terhadap inovasi pelayanan publik.
Aplikasi yang dikembangkan oleh tim dosen dan mahasiswa ini memungkinkan warga untuk mengajukan berbagai surat administrasi.
Seperti surat pengantar, surat keterangan, dan dokumen desa lainnya, melalui perangkat mobile tanpa harus datang langsung ke kantor desa. Selain memudahkan proses, sistem ini juga meningkatkan transparansi, efisiensi, dan akurasi layanan administrasi desa.
Ketua Tim Pengabdian kepada Masyarakat, Sonty Lena SKom MM MKom menyampaikan bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan masyarakat desa akan layanan administrasi yang lebih cepat, efisien, dan transparan.
“Dengan aplikasi ini, warga dapat mengajukan berbagai jenis surat keterangan. Misalnya Surat Keterangan Tidak Mampu untuk keperluan listrik, beasiswa, sekolah, Surat Keterangan Status, Belum Menikah, Pekerjaan, dan lainnya, langsung dari ponsel mereka. Sistem akan mengatur alur verifikasi hingga persetujuan oleh perangkat desa. Warga juga dapat memantau status permohonan secara real time. Inovasi ini diharapkan dapat memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang lebih responsif dan modern,” jelasnya.
Kegiatan yang dilaksanakan pada 18 Juli 2025 ini meliputi pelatihan langsung mengenai penggunaan aplikasi serta manajemen digitalisasi dokumen desa kepada perangkat desa dan perwakilan masyarakat.
Tim juga menyerahkan dokumentasi teknis serta melakukan simulasi layanan agar sistem dapat langsung diimplementasikan. Sambutan hangat dan antusias dari perangkat desa dan warga menjadi indikator keberhasilan awal dari program ini.
Baca Juga:Gus Ipul Laporkan Sekolah Rakyat ke Prabowo, Program Siap Diluncurkan Secara NasionalDuh! Warga Kerandon Hidup di Rumah Tidak Layak Huni
Kepala Desa Bulak Lor, Hj Ali Sadikin menyambut baik inisiatif ini. Ia berharap inovasi digital ini dapat menjadi awal dari transformasi layanan publik lainnya di desanya.