RADARCIREBON.ID–Ribuan warga tumpah ruah di sepanjang jalur utama Siliwangi, Kabupaten Kuningan untuk menyaksikan pembukaan ajang balap sepeda Tour de Linggarjati (TdL) ke-8 tahun 2025.
Suasana meriah terasa sejak Sabtu (13/9) pagi, ketika para pembalap sepeda dari berbagai daerah hingga mancanegara bersiap menaklukkan jalur ekstrem di kaki Gunung Ciremai.
Event sport tourism tahunan yang mendapat dukungan penuh dari Ajaib Group ini resmi dilepas oleh Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar. Dalam sambutannya, Bupati Dian menegaskan bahwa TdL bukan hanya sekadar adu kecepatan, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan.
Baca Juga:Nono Sujono Ditunjuk sebagai Dewan Pengawas BPR Kuningan Periode 2025–2028Andi Gani Bangun Dua Rumah Baru untuk Warga Kuningan yang Tinggal di Hunian Tak Layak
“Tour de Linggarjati bukan sekadar lomba adu cepat, tapi wujud sportivitas dan persaudaraan. Kalian adalah duta persahabatan dan simbol kerja keras,” ujar Bupati Dian penuh semangat.
Selain Bupati Kuningan, pelepasan peserta juga dilakukan oleh Penasihat Kapolri asal Kuningan, Andi Gani Nena Wea (AGN). Tokoh nasional yang juga putra daerah ini menegaskan komitmennya untuk selalu mendukung ajang besar di tanah kelahirannya.
“Hari ini Tour de Linggarjati ke-8, dan saya akan selalu mendukung sebagai pituin Kuningan. Intinya saya akan selalu bersama Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati,” tegas AGN yang juga Komisaris Utama PT Ajaib.
Tak hanya itu, AGN juga membocorkan kabar gembira bahwa Kuningan akan segera memiliki klub voli nasional dengan home base di daerah tersebut. Menurutnya, hal itu menjadi bagian dari upaya menghadirkan prestasi olahraga sekaligus kebanggaan baru bagi masyarakat.
Bupati Dian pun menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh AGN terhadap agenda besar Kuningan.“Semoga dukungan ini terus berlanjut demi kemajuan daerah kita,”ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia TdL, dr Yanuar Firdaus, menjelaskan bahwa rute tahun ini melintasi 18 kecamatan. Hari pertama mempertandingkan kategori Individual Road Race (IRR), dengan jarak tempuh bervariasi mulai dari 26,7 km hingga 94,1 km, termasuk kelas Men Elite sebagai jarak terpanjang.
Pesona jalur TdL yang menantang juga dirasakan para peserta asing. Rizki, pembalap asal Malaysia, mengaku terkesan dengan atmosfer Kuningan.