Sementara itu, pemilik Elcomar Hidroponics Farm, Asep Komarudin menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Swadaya Gunung Jati, khususnya Fakultas Pertanian dan Fakultas Teknik, yang telah menghadirkan teknologi Digroponik di tempat kami. Teknologi ini sangat membantu dalam menekan biaya operasional sekaligus menjaga kualitas tanaman tetap stabil. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang luas bagi para petani di Cirebon,” tuturnya.
Dengan hadirnya sistem Digroponik serta dukungan pelatihan keuangan digital, Cirebon diharapkan dapat menjadi salah satu pelopor pertanian digital di Jawa Barat.
Baca Juga:Tingkatkan Kemandirian Siswa SLB Melalui Agribisnis Sayuran Organik Berbasis Eco-Enzyme yang Ramah LingkunganKontingen Kota Cirebon Siap Berlaga di POPDA XIV Jawa Barat, Wali Kota Beri Motivasi
Langkah ini sekaligus mendorong terciptanya ekosistem pertanian modern yang inovatif, mandiri, dan berdaya saing. (mid)