Rektor UINSSC Lepas Mahasiswa BSA untuk Program ITHLA Abroad 2025 ke Tiga Negara ASEAN

Rektor UINSSC Lepas Mahasiswa BSA untuk Program ITHLA Abroad 2025 ke Tiga Negara ASEAN.
Rektor UINSSC Lepas Mahasiswa BSA untuk Program ITHLA Abroad 2025 ke Tiga Negara ASEAN.
0 Komentar

CIREBON – Rektor Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UINSSC), Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., secara resmi melepas dua mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dalam program internasional ITHLA Abroad 2025.

Program ini merupakan agenda tahunan dari Ittihadu Thalabati al-Lughah al-‘Arabiyah bi Indonesia (ITHLA), yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengajar bahasa Arab di luar negeri. Tahun ini, dua mahasiswa UINSSC akan bertugas di Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Acara pelepasan berlangsung khidmat di lingkungan kampus dan turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUA), Dr. H. Anwar Sanusi, M.Ag., serta Ketua Jurusan BSA, Erfan Gazali, M.A.

Baca Juga:SMARTFREN Perluas Jangkauan, Jawab Kebutuhan Pelanggan NasionalUMC Dorong Daya Saing UMKM Kuliner Bahari di Ambulu

Rektor UINSSC menyampaikan apresiasi atas keikutsertaan mahasiswa dalam program tersebut. Ia menekankan bahwa keberangkatan mereka membawa nama baik kampus ke level internasional.

“Ini bukan hanya tentang perjalanan akademik, tetapi juga tentang membawa nilai dan reputasi UINSSC ke ranah global. Semoga menjadi pengalaman berharga yang memperkaya kapasitas intelektual dan jaringan internasional kalian,” ujar Prof. Aan.

Program ITHLA Abroad sendiri ditujukan bagi mahasiswa aktif, khususnya pengurus ITHLA, untuk mengabdikan ilmu bahasa Arab di wilayah ASEAN. Kegiatan ini menjadi ajang implementasi langsung dari keilmuan yang dipelajari di bangku kuliah.

Dekan FUA, Dr. Anwar Sanusi, menyatakan bahwa partisipasi mahasiswa dalam program ini sejalan dengan visi fakultas untuk mendukung kontribusi global. Ia menyebut keterpilihan dua mahasiswa BSA sebagai bukti kualitas akademik yang dimiliki kampus.

“Kami bangga dan berharap keikutsertaan mereka menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus mengasah kompetensi dan mengambil bagian dalam forum internasional,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Jurusan BSA, Erfan Gazali, mengajak kedua peserta untuk menjadikan pengalaman ini sebagai awal dari perjalanan profesional yang lebih luas.

“Program ini bukan hanya tentang mengajar, tetapi juga tentang belajar dan beradaptasi. Jadikan kesempatan ini sebagai batu loncatan menuju masa depan yang lebih gemilang,” katanya.

Baca Juga:SMARTFREN Kembali Gelar Malam 100 Cinta, Tampilkan Tulus hingga Erwin Gutawa OrchestraXLSMART Gelar XL Weekend Rush di Semarang, Suguhkan Fun Bike dan Festival Digital

Adapun dua mahasiswa yang akan mewakili UINSSC dalam ITHLA Abroad 2025 adalah Ahmad Faizin Muzaqi dan Razzane Aghnia Ilmi. Mereka akan bergabung dengan peserta lain dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk menjalankan tugas mengajar dan berdiplomasi budaya lewat bahasa Arab di luar negeri.

0 Komentar