Dukung Keberagaman dan Inklusi, XLSMART Gelar Pelatihan Digital dan Wirausaha bagi Disabilitas di Semarang

Dukung Keberagaman dan Inklusi, XLSMART Gelar Pelatihan Digital dan Wirausaha bagi Disabilitas di Semarang
Dukung Keberagaman dan Inklusi, XLSMART Gelar Pelatihan Digital dan Wirausaha bagi Disabilitas di Semarang
0 Komentar

SEMARANG — PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberagaman, kesetaraan, dan inklusi melalui program “XLSMART Peduli Disabilitas Berdaya.” Bertempat di Hotel Candi Indah, Kota Semarang, perusahaan menggelar pelatihan literasi digital dan kewirausahaan bagi penyandang disabilitas tuli dan daksa, Jumat (26/9).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Deputy Program Director DT Peduli Iwan Firmansyah, Head of Corporate Communication & CSR XLSMART Dani M. Akhyar, serta akademisi dan praktisi media digital Swita Amalia Hapsari.

Sejak Juni 2025, pelatihan ini telah berlangsung secara bertahap, dimulai secara luring di Bandung, kemudian dilanjutkan secara daring pada 10 dan 18 September.

Baca Juga:XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan untuk Tingkatkan Layanan PelangganUIN Siber Syekh Nurjati Teliti Moderasi Beragama di Mesir

Lebih dari 265 peserta disabilitas dari berbagai kategori—tuli, daksa, netra, low vision, hard of hearing (HoH), disabilitas fisik, mental, intelektual, hingga dwarfisme—mengikuti kegiatan ini. Mereka berasal dari 65 kota di seluruh Indonesia, mulai dari Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, NTB, NTT, hingga Papua.

Pelatihan ini terselenggara berkat kolaborasi XLSMART dengan berbagai pihak, seperti Darut Tauhid Peduli (DT Peduli), Komunitas Bloggercrony Indonesia (BCC), Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), Peak Performance Indonesia, serta Gerkatin Kota Semarang.

Para peserta didampingi oleh mentor berpengalaman yang membekali mereka dengan keterampilan digital, termasuk pemahaman mengenai etika dan keamanan digital serta penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk promosi usaha mikro di media sosial. Pre-test dan post-test dilakukan guna mengukur tingkat pemahaman peserta.

Group Head Region Central XLSMART, Arif Farhan Budiyanto, menyampaikan bahwa teknologi dapat menjadi jembatan kesetaraan bagi semua pihak.

“Melalui program ini, kami ingin membantu teman-teman disabilitas untuk lebih percaya diri, berdaya saing, dan mandiri secara ekonomi di era digital,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa pelatihan ini menjadi jawaban atas masih terbatasnya akses informasi dan minimnya pelatihan yang relevan bagi penyandang disabilitas.

Program “XLSMART Peduli Disabilitas” telah dijalankan sejak 2023. Di tahun tersebut, program berfokus pada donasi sembako ke pesantren dan yayasan disabilitas, serta pelatihan literasi digital di Pesantren Tuna Rungu Temanggung.

0 Komentar