Karang Taruna Mitra Strategis Pemerintah

Karang Taruna Mitra Strategis Pemerintah
KOLABORASI: Kick Off Bulan Bakti Karang Taruna di Alun-alun Cirimekar, Kabupaten Bogor, Minggu (28/9/2025). Foto: Dokumentasi-Kemensos.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID- Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf dan Ketua Umum Karang Taruna Budisatrio Djiwandono menghadiri Kick Off Bulan Bakti Karang Taruna di Alun-alun Cirimekar, Kabupaten Bogor, Minggu (28/9/2025). Kegiatan ini juga menandai peringatan HUT Karang Taruna ke-65.

Mengusung tema Seribu Lokasi Sejuta Aksi, acara diisi dengan expo UMKM produk pemberdayaan Karang Taruna serta berbagai layanan sosial untuk masyarakat. Layanan tersebut mencakup fisioterapi, donor darah, cek kesehatan, kacamata gratis, hingga bakti sosial.

Ketua Umum Karang Taruna Budisatrio Djiwandono menegaskan semangat baru kepemimpinan Karang Taruna.

Baca Juga:Andru Diperiksa Terkait Gedung Setda, Pendalaman Peran BanggarKeracunan MBG di Bandung Barat membuat Ortu Siswa di Cirebon Cemas

“Kami sangat senang Karang Taruna belum lama ini mengadakan sebuah proses demokratis. Syukur alhamdulillah saya diberikan amanah memimpin Karang Taruna di masa bakti yang baru ini. Ini menjadi tonggak sejarah semangat baru bagi Karang Taruna untuk benar-benar membantu mewujudkan karya nyata sebagai anak-anak muda bangsa Indonesia,” ujar Budisatrio

Budisatrio menyebut ada 45.823 rencana aksi Bulan Bakti Karang Taruna 2025 yang dilaksanakan oleh 1.523 Karang Taruna di 4.569 titik di seluruh Indonesia. Ia juga menegaskan dukungan Karang Taruna terhadap program Sekolah Rakyat yang dijalankan Kementerian Sosial sebagai game changer pendidikan untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu.

Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan peran Karang Taruna sebagai mitra strategis pemerintah dalam akselerasi kesejahteraan sosial. “Karang Taruna adalah wadah akselerasi kesejahteraan sosial. Anak muda tidak boleh hanya menunggu kesempatan, tetapi harus menciptakan kesempatan untuk berbuat,” kata Gus Ipul.

Ia juga menekankan pentingnya partisipasi Karang Taruna dalam pemutakhiran data bansos. “Kami berharap Karang Taruna berkontribusi lewat aplikasi Cek Bansos, ikut menentukan sasaran yang lebih tepat. Mari kita ubah mindset, bansos sementara, berdaya selamanya,” ujarnya, yang kemudian diikuti seruan bersama peserta acara.

Gus Ipul menambahkan, peran utama Karang Taruna dalam Undang-Undang No 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial adalah pemberdayaan sosial. “Karang Taruna tugasnya yang utama adalah di pemberdayaan sosial, sebagai mitra pemerintah,” tegasnya di laman Kemensos.

Dalam kesempatan ini turut disalurkan bantuan dari dunia usaha dan filantropi, antara lain 25 unit gerobak usaha dari PT Bank Mandiri, 25 pikulan cuanki dari PT Pos Indonesia, bibit pertanian untuk 50 kelompok tani dari Kementerian Pertanian, motor kios cart dari PT Kendel Edukasi Nusantara, 500 paket sembako dari Yayasan Pundi Amal, dan 50 unit alat pemintal anyaman dari PT Bank Rakyat Indonesia. Total nilai bantuan mencapai Rp580,5 juta.

0 Komentar