RADARCIREBON.ID- Menjelang pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab), dinamika internal PDIP Kabupaten Cirebon mulai menghangat. Bahkan, Forum Group Discussion (FGD) di Sekretariat DPC PDIP pekan lalu, disebut-sebut menjadi bagian dari dinamika tersebut. Apalagi sejumlah petinggi DPP PDIP hadir langsung pada kegiatan itu.
Pantauan Radar Cirebon, FGD di Kabupaten Cirebon itu dihadiri Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP Bidang Kelautan dan Perikanan Prof Dr Ir H Rokhmin Dahuri, Bidang Pariwisata Dr (HC) Dra Hj SB Wiryanti Sukamdani, Bidang Kesehatan Prof Dr (HC) dr Ribka Tjiptaning P AAK, dan Bidang Penanggulangan Bencana, Dr (HC) Ir Tri Rismaharini MT.
Turut hadir anggota DPR RI dari PDIP seperti Selly Andriany Gantina, Rieke Diah Pitaloka, Nico Siahaan, dan Denny Cagur. Tak kalah menariknya, Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono, Sekretaris DPD PDIP Ketut Sustiawan, dan para anggota DPRD Provinsi Jabar serta Kabupaten/Kota Cirebon dan Indramayu.
Baca Juga:Daerah Sepenting Cirebon Mesti Punya Museum yang MemadaiKesan Hamdan Selama Jadi Kajari Kota Cirebon, Kini Digantikan Alamsyah
Sementara itu, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Radar Cirebon, rencana Konferda DPD PDIP Jabar dan Konfercab Kabupaten Cirebon yang ditargetkan tuntas Oktober pun mundur. Tarik ulur kepentingan disebut-sebut sebagai penentu pelaksanaan Konferda dan Konfercab.
Sementara di Kabupaten Cirebon, muncul 12 nama yang sebelumnya diajukan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) kini mengerucut menjadi tiga kandidat kuat yang disebut-sebut bakal bersaing. Kondisi itu menimbulkan dinamika di ruang grassroot.
Para kader mulai menunjukkan arah dukungan masing-masing terhadap kandidat yang mereka nilai paling layak memimpin partai ke depan. “Informasinya memang sudah mengerucut ke tiga nama. Makanya sekarang fokus partai lebih pada menjaga kekompakan agar tidak terjadi gesekan di lapangan,” ujar salah satu sumber internal PDIP yang enggan disebutkan namanya.
Semenara saat dikonfirmasi, Ketua DPC PDIP Kabupaten Cirebon Drs H Imron MAg menepis anggapan bahwa FGD pekan lalu merupakan ajang manuver politik menjelang Konfercab.
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan agenda rutin partai. “Gak ada hubungannya dengan Konfercab. Itu bagian dari kegiatan internal biasa. Tidak ada manuver apa pun,” kata Imron kepada Radar Cirebon usai Salat Jumat di Masjid Agung Sumber, kemarin (31/10/2025).