RADARCIREBON.ID – Meski ditunjuk oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), namun Helmy Yahya dan Mardigu Wowiek ternyata batal menjadi Komisaris Independen Bank BJB.
Helmy Yahya batal menjadi komisaris independen Bank BJB pasca mengikuti serangkaian proses termasuk fit and proper test oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun menurut dia, penyebab kegagalan tersebut lantaran adanya novum berupa surat dari salah satu direktorat jenderal (dirjen).
Baca Juga:Diguyur Hujan Semalaman, Longsor Menimpa Rumah Warga10 Pahlawan Nasional 2025 Resmi Ditetapkan Presiden Prabowo Subianto, Ada Gus Dur, Soeharto hingga Marsinah
Yang disayangkan, OJK tidak melakukan klarifikasi kepada dirinya berkaitan dengan adanya surat tersebut.
“Konon katanya ada novum, ada surat yang masuk dari seorang petinggi, seorang dirjen yang menyatakan bahwa ada sesuatu yang saya lakukan. Mestinya dong, kalau ada novum saya dipanggil lagi untuk klarifikasi, tapi tidak. Tahu-tahu OJK sudah memutuskan saya tidak memenuhi syarat,” kata Helmy Yahya.
Mantan direktur utama TVRI tersebut mengaku, sebenarnya tidak mau bicara mengenai hal ini. Tetapi publik banyak yang mempertanyakan.
“Sebenarnya saya nggak mau ngomong. Saya baik-baik saja. I’am fine. Saya merasa lebih syukur sekarang, lebih happy juga,” tuturnya.
Dikatakan Helmy, penjelasan disampaikan untuk menjawab pertanyaan dari publik. Ada yang simpati, khawatir, tetapi ada juga yang menghubung-hubungkan dengan hal tertentu.
“Banyak yang menduga-duga, menghubung-hubungkan, bahkan memfitnah juga. Toh saya juga tidak melamar menjadi jabatan ini. Enggak, saya itu diminta KDM untuk membantu membereskan BJB ini,” katanya.
Pemilik kanal podcast ternama tersebut menegaskan, dirinya sudah mengikuti serangkaian proses. Mulai dari coaching hingga tes yang dilakukan OJK.
Baca Juga:PKL di Depan Stasiun Kejaksan Ditertibkan, Mulai Bongkar-bongkarPKL di Ruas Jalan Provinsi di Kota Cirebon Siap-siap Ditertibkan, Ada di 5 Lokasi, Sudah 3 Kali Teguran
“Saya pikir saya sudah mengikuti semuanya. Saya ikutin seluruh prosedur. Saya pikir sudah mempersiapkan semuanya. Sampai suatu hari dinyatakan tidak memenuhi syarat. Wuih, saya dianggap tidak memenuhi syarat,” bebernya.
Pasca keputusan tersebut, Helmy Yahya mengaku tidak mempersoalkan. Apalagi, kini ada jabatan penting yang diemban yakni terkait dengan Pengembangan Kawasan Rebana.
“Ya sudah terima kasih. Sekarang alhamdulillah saya juga mendapatkan amanah yang lebih saya suka. Yaitu memanggil investor untuk berinvestasi di Kawasan Rebana,” bebernya.
Kendati demikian, Helmy Yahya mempertanyakan terkait dengan novum yang disebut dari sepucuk surat seorang petinggi negara.
