JAKARTA – PT XLSMART Telecom Sejahtera melalui brand AXIS bekerja sama dengan Waste4Change menerapkan konsep Zero Waste to Landfill pada penyelenggaraan AXIS Nation Cup 2025. Seluruh sampah dari rangkaian kegiatan turnamen dikelola agar tidak berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Inisiatif ini melanjutkan penerapan konsep serupa pada perayaan HUT ke-28 XL Axiata tahun lalu. Di bawah entitas baru XLSMART, komitmen keberlanjutan diperluas dan diintegrasikan ke berbagai aktivitas perusahaan, termasuk program manajemen sampah di kantor yang mendorong karyawan memilah sampah organik, anorganik, dan plastik.
AXIS Nation Cup 2025 diikuti 1.735 tim futsal pelajar dari 40 kota, dengan jumlah penonton lebih dari 300.000 orang. Skala acara yang besar menjadi pembuktian bahwa praktik keberlanjutan dapat diterapkan tanpa mengurangi kemeriahan turnamen.
Baca Juga:Hari Anak Sedunia, Krisis Akhlak, dan Hadis Fitrah sebagai Fondasi Pendidikan AnakW20 Summit, Delegasi Indonesia Hadirkan Pemberdayaan Perempuan Digital Sisternet sebagai Praktik Baik
Group Head Corporate Communications & Sustainability XLSMART, Reza Mirza, menyatakan bahwa penerapan Zero Waste to Landfill merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan. Ia menegaskan bahwa sebuah acara besar tidak harus identik dengan tumpukan sampah.
Menurut Reza, budaya sadar lingkungan ingin dijadikan bagian dari identitas perusahaan. Ia berharap kebiasaan memilah sampah yang diterapkan di kantor dapat dibawa ke setiap acara dan menjadi praktik yang ditiru peserta dan penonton.
Selama turnamen berlangsung, total sampah yang dikelola mencapai sekitar 4.200 kilogram. Dari jumlah itu, 34,8 persen berhasil didaur ulang, 7,32 persen diolah menjadi kompos, dan 57,87 persen sisanya dimanfaatkan sebagai Refuse-Derived Fuel (RDF), bahan bakar alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Melalui proses tersebut, XLSMART dan Waste4Change berhasil mencegah emisi karbon hingga 3.839 kilogram CO₂e. Angka itu setara dengan menanam 63,5 pohon selama sepuluh tahun atau melakukan lebih dari 310 ribu kali pengisian daya ponsel.
Pandu, Event Waste Management Specialist & Marketing Lead Waste4Change, menyebut langkah XLSMART sebagai contoh bagaimana sebuah turnamen olahraga dapat meninggalkan dampak positif. Ia menekankan bahwa jejak terbaik sebuah event bukanlah sampah, melainkan manfaat bagi lingkungan.
XLSMART juga mengenalkan budaya pemilahan sampah kepada peserta dan penonton melalui penyediaan fasilitas pembuangan sampah di berbagai titik acara. Perusahaan menilai langkah ini sebagai edukasi penting bagi generasi muda agar sportivitas di lapangan berjalan seiring dengan kepedulian terhadap lingkungan.