Mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Sampaikan Khutbah Jumat di Pattani Thailand

Mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Sampaikan Khutbah Jumat di Pattani Thailand
Mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Sampaikan Khutbah Jumat di Pattani Thailand
0 Komentar

PATTANI – Seorang mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon mendapat kesempatan langka saat mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pattani. M. Khazam Basyaiban, mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Arab, dipercaya menjadi khatib sekaligus imam Shalat Jumat di salah satu masjid setempat. Penugasan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat Pattani terhadap kapasitas intelektual dan akhlak mahasiswa Indonesia.

Kehadiran mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati di Pattani menjadi bagian dari upaya kampus menyiapkan generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu berkontribusi di tingkat global. Program KKN ini memperkuat jembatan budaya dan spiritual antara Indonesia dan komunitas Melayu-Muslim di Thailand Selatan.

Dalam khutbahnya, Khazam mengangkat tema sejarah dan identitas Melayu-Islam, memadukan nilai-nilai sastra Arab dan refleksi peradaban Nusantara. Ia mengajak jamaah menelusuri kembali jejak para ulama, penguasa, dan tokoh budaya yang menghubungkan Pattani dan wilayah Nusantara pada masa lampau. Menurut dia, sejarah menjadi cermin bagi masyarakat untuk mengenali jati diri dan mempertahankan tradisi di tengah perubahan zaman.

Baca Juga:XLSMART dan KemenPPPA Hadirkan Program “Bunda Pintar” di 30 Desa Ruang Bersama IndonesiaXLSMART Perkuat Keberlanjutan Lewat Zero Waste to Landfill di AXIS Nation Cup 2025

Khazam juga menekankan pentingnya toleransi dan dialog antarbudaya. Pesan tersebut dinilai relevan bagi masyarakat Pattani yang hidup di persimpangan tradisi Melayu dan struktur sosial Thailand modern. Khutbah itu menjadi ruang refleksi bagi jamaah mengenai pentingnya menjaga harmoni dan memperkokoh persaudaraan.

Fakultas Ushuluddin dan Adab menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswanya dalam kegiatan internasional tersebut. Pihak fakultas menilai, kesempatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Indonesia mampu membawa dakwah yang cerdas, santun, dan mencerahkan di kancah global. Pengabdian mahasiswa dinilai sekaligus menjadi bentuk diplomasi budaya yang mempererat hubungan antarbangsa.

Respons masyarakat Pattani pun positif. Santri dan jamaah mengaku mendapatkan perspektif baru dari khutbah yang memadukan unsur sejarah, sastra, dan budaya Melayu. Keberadaan mahasiswa UIN Cirebon disebut memberi energi segar bagi komunitas setempat.

Melalui kegiatan ini, program KKN tidak hanya menjadi wahana pengabdian sosial, tetapi juga ruang pertemuan budaya dan penguatan jejaring keilmuan. UIN Siber Syekh Nurjati berharap pengalaman tersebut dapat memperkuat hubungan spiritual dan akademik antara Indonesia dan komunitas Islam Pattani.

0 Komentar