RADARCIREBON.ID – DKM Masjid Sayyidin Panatagama kembali menggelar pengajian bulanan sebagai upaya memperkuat syiar Islam dan meningkatkan kesadaran beragama, Kamis (27/11/2025).
Ketua Jamiyyah SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon, Silvia Darliani Berliana SE mengatakan, pengajian kali ini mengangkat tema “Ibu Cerdas Memilih Bahagia” dan diikuti majelis taklim se-Kota Cirebon, wali murid, guru, serta tamu undangan dari SD Islam Al Azhar 3 dan SMP Islam Al Azhar 5 Cirebon.
Silvia menjelaskan, kajian membahas peran ibu dan istri dalam mengelola iman, emosi, dan ketenangan hati sesuai ajaran Islam.
Baca Juga:Noviyanti Edo: Generasi Emas Dimulai dari Rajin Makan IkanFH UGJ Teken MoU dengan Pengadilan Agama
“Pengajian ini banyak memberikan manfaat karena jamaah aktif bertanya. Intinya, memotivasi perempuan agar tetap berada dalam koridor ajaran Islam sehingga emosinya terjaga dan mentalnya bahagia,” ujarnya.
Ketua Majelis Taklim Darun Najah Pilang Perdana, Hj Euis, menuturkan bahwa ibu yang bahagia dalam perspektif Islam adalah ibu yang cerdas, tawakal, ikhlas, serta memiliki ketenangan jiwa. Ia mencontohkan pentingnya tidak membeda-bedakan anak, menjauhi iri dan dengki, serta menjalankan ibadah dengan tulus.
Mila, salah satu orang tua siswa, mengaku bersyukur dapat mengikuti kajian bersama Bunda Nurul Husna. Ia menyebut ilmu yang disampaikan sangat bermanfaat, baik dalam mendidik anak maupun membangun rumah tangga sesuai syariat.
“Ini seperti charge iman setiap bulan agar tidak lupa menuntut ilmu,” katanya.
Bendahara DKM Sayyidin Panatagama, Eli Juliatul Chaerijah SPd, menambahkan bahwa pengajian yang awalnya diperuntukkan bagi wali murid kini berkembang menjadi kegiatan bersama 22 majelis taklim.
Ia berharap semakin banyak muslimah yang ikut menuntut ilmu sebagai bekal menjadi ibu dan pengelola keluarga yang baik.
Dalam tausiyahnya, Bunda Nurul Husna mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak generasi Z.
Baca Juga:PMR SMA Islam Al Azhar 5 Cirebon Raih Juara Umum Garetion Vol. 4Grage Mall Gandeng 350 Relawan Bersihkan Sungai Cigujek
Ia juga menyoroti indeks kebahagiaan Indonesia yang berada di posisi 83 dunia, jauh di bawah negara-negara Skandinavia. “Ini menunjukkan perlunya memperkuat kebahagiaan melalui keluarga yang sehat dan kokoh,” ujarnya. (abd/adv)