Cerita Becak Listrik Prabowo, Harga Rp 22 Juta yang Turut Dibagikan di Cirebon

becak listrik prabowo di cirebon
Penyerahan becak listrik dari Presiden RI, Prabowo Subianto kepada penarik becak lansia di Kabupaten Cirebon. Foto: Samsul Huda - radarcirebon.id
0 Komentar

Diuraikannya, Presiden Prabowo melalui YGSN baru bisa membagikan becak listrik ke pebecak lansia yang ada di Pulau Jawa.

“Sementara baru bisa di Jawa. Nanti juga luar Jawa. Insyallah Pak Prabowo juga akan memberi menunggu produksi selesai dari PT LEN dan PT Pindad,” urainya.

Bahkan, Deyang mengaku pernah dipanggil Prabowo ke Istana berkaitan dengan becak listrik. “Beliau sempat mengatakan: Mbak Nanik ada yang bilang, kalau saya kasih becak listrik berarti saya nyuruh rakyat tetap jadi tukang becak,” ungkap Deyang.

Baca Juga:KDM – PT KAI Jalin Kerjasama, Bakal Ada Kereta Api Tani Mukti Rute Cirebon – JakartaPasca Tawuran Konten, Pemuda Desa Purwawinangun – Muara Mediasi di Polsek Kapetakan, Sepakat Damai

Menurut Prabowo, lanjut Deyang, uang Rp 22 juta untuk 1 unit becak listrik itu lebih baik untuk modal usaha saja. Prabowo mengatakan hal tersebut karena mendengarkan sebagian kritikan orang.

Dengan sigap Deyang pun tidak setuju dengan keinginan Presiden Prabowo. “Pak Presiden, para pebecak lansia itu rata-rata sudah jadi pebecak 25-50 tahun. Meski dikasih modal pun belum tentu mereka bisa usaha,” saran Deyang.

Kemudian, tambah Deyang, jika uang Rp 22 juta itu diberikan kepada keluarganya untuk modal usaha, justru bisa habis dalam satu bulan saja. Bisa jadi uang itu untuk membeli bermacam-macam barang.

Selain itu, saran Deyang kepada Presiden, walau sudah sepuh, para pebecak itu juga tidak mau diam di rumah tanpa bekerja. Sarannya itu berdasarkan yang didapat dari survei pebecak di lapangan.

“Lalu beliau terdiam lama. Ya, sudah mereka yang tetap mau cari uang dari jadi tukang becak kalian kasih becak listrik. Yang pengin usaha ya dikasih modal,” ungkap Presiden kepada Deyang.

Dalam postingannya tersebut, Naniek S Deyang juga memberikan catatan. Jika becak-becak itu dibeli dan dipesan sejak tahun 2024. Sebagian di antaranya baru jadi sekarang.

“Jadi jangan nanti dibilang lagi kenapa gak kasih sumbangan ke korban bencana saja, kok malah bagi becak listrik,” tambah Deyang.

Baca Juga:Lolos dari Hukuman, Prabowo Rehabilitasi 3 Mantan Direksi ASDP Termasuk Ira PuspadewiIdentitas Warga yang Tewas Tertemper Kereta Api Harina di Kanci Kulon Cirebon

Menurut pengamatannya, sedekah dan bantuan Presiden ke beberapa bencana alam juga sudah tidak terhitung. Baik itu melalui partai, YGSN, atau orang-orang dekat Presiden.

0 Komentar