RADARCIREBON.ID – Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Kota Cirebon menggelar rapat koordinasi kesiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Rapat Forum LLAJ tersebut berlangsung di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, Rabu (17/12/2025), dan dihadiri unsur terkait yang menyampaikan program serta kesiapan masing-masing instansi.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Cirebon, Ujianto Wahyu Utomo, mengatakan seluruh anggota forum telah menyampaikan rencana pengamanan sehingga sinergi dan kolaborasi antarinstansi dapat berjalan optimal.
Baca Juga:Luxton Cirebon Gelar Aksi Donor Darah, Spesial Rayakan Satu DekadeLPM Kota Cirebon Layangkan Surat Penolakan ke Pemkot Cirebon, Ancaman Gugat ke PTUN
“Dalam rapat tadi kami membahas berbagai antisipasi, mulai dari potensi kemacetan hingga rekayasa lalu lintas yang berada di bawah koordinasi Satuan Lalu Lintas Polres Cirebon Kota. Dukungan personel dan sarana prasarana juga akan disiapkan bersama,” ujarnya.
Ia menyebutkan, sejumlah titik dipetakan sebagai kawasan rawan kepadatan arus lalu lintas, terutama di pusat kota, seperti Jalan Cipto Mangunkusumo, Jalan Tuparev, dan Jalan Kartini. Seluruh unsur Forum LLAJ akan bersinergi agar pelaksanaan Nataru berlangsung aman dan lancar.
“Intinya, kami sudah memiliki pemahaman yang sama dan akan terus berkoordinasi untuk meminimalkan dampak kepadatan lalu lintas selama Nataru,” katanya.
Ujianto menambahkan, Dishub Kota Cirebon akan mendirikan tujuh posko yang terdiri dari posko terpadu, posko pengaturan lalu lintas, dan posko pelayanan. Selain itu, disiapkan pula rest area di perbatasan kota arah Mundu untuk menunjang kenyamanan pengguna jalan.
“Rest area akan dilengkapi fasilitas yang dibutuhkan pengguna jalan, termasuk layanan kesehatan dan area bermain anak. Ini sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman selama libur Nataru,” jelasnya.
Pengamanan Nataru akan dilaksanakan mulai 22 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026 dengan melibatkan seluruh instansi terkait.
“Mulai 22 Desember kami sudah turun ke lapangan dan bersinergi dengan seluruh pihak terkait,” pungkasnya. (cep)