CIREBON -Rencana rotasi dan mutasi pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon dipastikan belum akan terlaksana dalam waktu dekat.
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon menegaskan, agenda tersebut baru akan direalisasikan pada awal tahun depan.
Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon, Ade Nugroho Yuliarno SSTP menjelaskan, rencana pelaksanaan rotasi mutasi pada akhir tahun ini belum memungkinkan.
Baca Juga:UGJ Gelar Grand Launching PMB Tahun Akademik 2026/2027Doro Budaya Baca di Desa, IPB Cirebon Inisiasi Pojok Literasi di Sutawinangun
Penyebab utamanya, proses asesmen bagi pejabat pengawas dan pelaksana hingga kini masih berjalan dan belum rampung.
Kemungkinannya, asesmen mereka selesai diakhir bulan Desember ini.
“Sampai sekarang saja asesmen belum selesai. Kalau dilaksanakan bulan ini kan waktunya mepet. Jadi kita selesaikan dulu asesmennya. Ya kemungkinan di awal tahun depan rotasi mutasinya,” kata Ade kepada Radar Cirebon.
Lebih lanjut, dijelaskan Ade, proses asesmen tak lepas dari jumlah peserta yang cukup besar. Selain itu, banyak peserta yang mengikuti asesmen susulan karena terkendala jadwal pekerjaan, sehingga harus dilakukan penjadwalan ulang.
“Pesertanya banyak. Ada juga yang harus dijadwalkan ulang karena bentrok dengan tugas dan kegiatan dinas. Itu yang membuat prosesnya memerlukan waktu lebih panjang,” jelasnya.
Namun Ade memastikan, kinerja setiap SKPD tidak terganggu meskipun ada beberapa SKPD yang jabatannya di-Plt-kan. Sementara asesmennya sendiri, diperkirakan selesai di akhir tahun.
Perlu diketahui beberapa waktu lalu, ratusan pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Cirebon mengikuti asesmen yang diselenggarakan oleh BKPSDM Kabupaten Cirebon.
Tujuan asesmen ini adalah, untuk pemetaan kompetensi. Pasalnya, penilaian kompetensi pada talent box, masa berlakunya sudah habis.
Baca Juga:Tokoh Cirebon Apresiasi Kinerja Edo-Farida, Sungai Sukalila Berhasil Ditertibkan, Trotoar Rapi dan Jalan MulusPenyewa Lahan Pemda Terancam Tidak Bisa Garap
Asesmen ini juga salah satu program Manajemen Talenta (MT) yang akan di launching sebentar lagi.
Nantinya, setelah semua pejabat mulai dari Kabag, Sekdis, Camat dan Sekmat ini mengikuti asesmen, akan muncul nilai sesuai dengan kemampuan masing-masing. Dari penilaian itulah, mereka bisa masuk sesuai keahliannya. Pada jabatan-jabatan yang kosong. (sam)