Askab PSSI Rombak Kepengurusan

Askab PSSI Rombak Kepengurusan
RESHUFFLE: : Ketua Askab PSSI Cirebon, Yan Kurniawan Mulyana (peci putih) berfoto bersama Anggota Komite Eksekutif dan Pengurus Askab usai rapat koordinasi jelang reshuffle kepengurusan. --FOTO: PSSI FOR RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Cirebon melakukan perombakan besar-besaran. Setelah dua tahun berkiprah, reshuffle pengurus tidak terhindarkan. Dua Badan Peradilan, Komisi Disiplin dan Komisi Etik, di-reshuffle.
Ketua Askab PSSI Cirebon, Yan Kurniawan Mulyana mengatakan, reshuffle dilakukan agar roda organisasi berjalan lebih efektif. Dia memastikan, sejumlah figur yang tergolong senior, telah dicoret dari Komisi Disiplin dan Komisi Etik Askab.
Formasi awal, Komisi Disiplin ditempati oleh Hermanto SH, Ahmad Pramono SH, Sultoni Yahya, Munadi, dan Ahmad Juhud. Ahmad Juhud dicoret, sementara Munadi bergeser ke Komisi Etik. Lalu, masuk dua nama baru di Komisi Disiplin, yakni, Ade Mulyono dan Deni Hendayana.
Sedangkan Komisi Etik yang sebelumnya ditempati Surono, Teddy Arifianto dan Abdul Gani, kini diisi Teddy Arifianto, Munadi, dan Asep Syaifullah. “Reshuffle ini untuk memenuhi kebutuhan organisasi dua tahun ke depan. Secara umum, pengurus yang tidak bisa mengikuti ritme organisasi, akan kami coret,” kata Yan.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, reshuffle tidak hanya untuk Badan Peradilan saja. Sejumlah posisi dalam Komite Tetap (Komtap) juga akan mengalami pergeseran. “Akan ada pergeseran, pergantian dan penambahan anggota Komtap. Belum kita proses, tapi akan segera kami lakukan,” terangnya kepada Radar Cirebon.
Ada lima Komtap di kepengurusan Askab PSSI Cirebon. Komtap Media, Marketing dan Keuangan, Komtap Sepak Bola dan Hukum, Komtap Kompetisi, Komtap Futsal, Sepak Bola Wanita, serta Komtap Teknik dan Pengembangan. Yan mematok target, awal September, restrukturisasi sudah selesai.
“Perubahan Surat Keputusan (SK) setelah reshuffle cukup dari Askab saja. Kita sudah konsultasi dengan Asprov PSSI Jawa Barat. Sebelum penetapan, perombakan pengurus akan melewati pengesahan dalam Rapat Komite Eksekutif,” bebernya.
Bersamaan dengan itu, Askab juga menerbitkan Surat Keputusan (SK) manajerial tim proyeksi Babak Kualifikasi (BK) Porda Jawa Barat 2022. Surat Nomor: 0268/PSSI Kab.Cirebon/RAPAT.EXCO/VIII/2020 diterbitkan pada 25 Agustus lalu. Retno Widodo ditunjuk sebagai manajer. Sedangkan kepala pelatih dijabat Aris Santoso.
Dikonfirmasi Radar Cirebon, Widodo mengakui, tugas berat sudah menantinya. Pria yang juga anggota Komite Eksekutif Askab PSSI Cirebon itu mengatakan, ambisi Kabupaten Cirebon untuk lolos ke Porda sangat besar.

0 Komentar