Bahaya Charger HP Tidak Dicabut: Risiko Panas Berlebih dan Kebakaran

Bahaya charger hp tidak dicabut
Hp yang sedang di charger. Foto: Sumber detikcom - radarcirebon.id
0 Komentar

RADARCIREBON.ID. – Penggunaan smartphone sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Banyak dari kita yang merasa kesulitan jika harus berpisah dengan ponsel, bahkan sebentar saja.

Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan oleh pengguna smartphone adalah membiarkan charger terhubung dengan ponsel setelah baterai terisi penuh.

Baca Juga:HUT RI ke-79: Tantangan Pengembangan AI untuk Generasi Muda10 Alasan Mengapa Google Pixel 9 Layak Dibeli

Meskipun tampak sepele, kebiasaan ini ternyata memiliki sejumlah bahaya yang perlu kita waspadai.

Pertama-tama, mari kita bahas mengenai suhu perangkat.

Setiap perangkat elektronik, termasuk smartphone, memiliki batasan suhu tertentu.

Ketika charger terus terhubung setelah baterai terisi penuh, suhu ponsel dapat meningkat hingga mencapai titik yang berpotensi merusak komponen internal.

Panas berlebih ini dapat mengakibatkan kerusakan pada baterai itu sendiri, dan dalam jangka panjang, dapat memperpendek umur baterai.

Kedua, meningkatkan risiko terjadinya kebakaran.

Meskipun insiden kebakaran akibat smartphone jarang terjadi, bukan berarti kita bisa menyepelekan risiko ini.

Charger yang tidak berkualitas atau kabel yang rusak dapat menjadi penyebab terjadinya korsleting.

Jika kita terus menerus membiarkan charger terhubung, kemungkinan terjadinya peristiwa yang tidak diinginkan ini semakin meningkat.

Baca Juga:Kandungan Skincare Terbaik untuk Kulit Berjerawat, Pilihan Produk yang TepatPenyebab Wajah Bruntusan dan Cara Efektif Mengatasinya

Ketiga, dampak terhadap kesehatan yang perlu diperhatikan.

Ketika ponsel diisi daya, terutama jika terletak di tempat yang sempit atau tertutup, dapat terjadi akumulasi panas yang berlebih.

Hal ini tidak hanya berdampak pada perangkat itu sendiri, tetapi juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi pengguna.

Dalam situasi tertentu, misalnya saat kita tidur dengan ponsel yang sedang dicas di dekat kita, suhu panas yang dikeluarkan oleh ponsel dapat memengaruhi kualitas tidur kita.

Tips yang bisa kita terapkan untuk menghindari bahaya dari kebiasaan membiarkan charger terhubung.

  • Pertama, usahakan untuk mencabut charger setelah baterai terisi penuh. Ini mungkin terdengar sepele, tetapi sangat penting untuk menjaga kesehatan baterai dan perangkat secara keseluruhan.
  • Kedua, gunakan charger yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi ponsel. Charger yang tidak sesuai atau berkualitas buruk dapat menyebabkan kerusakan yang lebih cepat pada ponsel. Pastikan juga untuk memeriksa kabel charger secara berkala. Jika kabel terlihat aus atau rusak, sebaiknya segera ganti dengan yang baru untuk menghindari risiko kebakaran atau korsleting.
  • Ketiga, jika memungkinkan, hindari mengisi daya ponsel saat malam hari. Sebaiknya, atur pengisian daya pada waktu-waktu tertentu ketika kita bisa memantau perangkat kita. Ini juga akan membantu kita untuk lebih sadar akan penggunaan energi. Selain itu, saat mengisi daya, pastikan ponsel berada di tempat yang cukup berventilasi agar tidak terjadi penumpukan panas.
  • Keempat, pertimbangkan untuk menggunakan mode penghemat daya saat baterai hampir habis. Banyak ponsel modern yang dilengkapi dengan fitur penghemat daya yang dapat membantu memperpanjang masa pakai baterai. Menggunakan fitur ini bisa menjadi solusi untuk mengurangi frekuensi pengisian baterai, dan pada akhirnya, menjaga kesehatan baterai lebih lama.
0 Komentar