Boneka Mampang Lari Ketakutan

Boneka Mampang Lari Ketakutan
Linmas Satpol PP melakukan pembinaan kepada pengamen boneka di Jl By Pas Kota Cirebon. Foto: Khoirul Anwarudin/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Belasan pengamen dan anak jalanan yang mangkal di simpang empat Jalan Brigjen Dharsono lari tunggang langgang. Penyebabnya, ada belasan anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Satpol PP yang tiba-tiba menghampiri mereka.
Para pengamen dan anak jalanan melarikan diri, bahkan meninggalkan sound system hingga tissue yang mereka jual di pinggir jalan. Kejadian tersebut sempat menjadi tontonan pengendara yang sedang berhenti di lampu merah.
Salah seorang pengamen boneka mampang yang tidak sempat melarikan diri akhirnya diamankan. Dirinya mengaku baru semingguan mengamen di lampu merah. “Nggak ada yang nyuruh. Saya nyari duit buat jajan,” ungkap bocah laki laki tersebut.
Bocah tersebut hanya diberikan peringatan dan diminta untuk tidak melakukan kembali perbuatanya. Sementara itu, salah satu petugas Linmas Satpol PP Kota Cirebon, Sugiyanto mengatakan, upaya menjaga ketertiban dan keamanan di sejumlah ruas jalan memang harus selalu dilakukan.
Pasalnya bila dibiarkan, lama-kelamaan menjadi tidak terkendali. Apalagi Kota Cirebon telah menerapkan Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) di enam lokasi.
Dalam kegiatan patroli gabungan linmas tersebut, petugas memang hanya memberikan pembinaan saja. Meski sebenarnya di KTL, pelanggaran dapat dikenakan yustisi.
“Sesuai dengan perda, aktivitas mengamen atau menggelandang di ruas jalan itu dilarang. Makanya kita ingatkan,” ungkapnya. (awr)

0 Komentar