Hotel yang Pernah Nolak, Kini Minta Disewa

isolasi-covid-hotel-langensari
Petugas melakukan penyemprotan disinfektan di Hotel Langensari yang saat ini digunakan sebagai lokasi isolasi mandiri pasien positif Covid-19 tanpa gejala. FOTO: OKRI RIYANA/RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Pekan lalu, Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, sempat ketar-ketir saat mencari hotel yang siap disewa untuk fasilitas isolasi pasien positif Covid-19. Lantaran ada penolakan dari sejumlah hotel yang dijajaki. Sebelum akhirnya ada Hotel Langensari yang bersedia disewa sejak awal Oktober lalu.
Saat ini, hotel-hotel yang sempat “jual mahal” tersebut, justru meminta agar bisa ikut disewa oleh pemkot menjadi fasilitas isolasi pasien covid. Hanya saja, dalam kondisi ini giliran pemkot yang menahan diri terlebih dahulu. Dan tidak langsung menerima tawaran untuk menyewa hotel tambahan.
“Hotel yang pernah kita tawar dan menolak, kemarin minta berkomunikasi lagi. Ya kan bisa dilihat sendiri, di Hotel Langensari yang sekarang sudah dijadikan fasilitas isolasi, aman-aman saja sampai selesai kontraknya nanti,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr H Edy Sugiarto MKes kepada wartawan kemarin (6/10).
Kekhawatiran mendapat stigma yang negatif, juga akan dibuktikan. Nanti akhir tahun ketika selesai kontraknya, para pejabat pemkot yang tergabung dalam Satgas Covid dan lainnya, akan menginap di hotel tersebut, untuk memastikan bahwa setelah dijadikan fasilitas isolasi dan disterilisasi, semua area hotel sudah dinyatakan aman kembali.
Terkait dengan adanya keinginan pembicaraan ulang dari hotel yang sebelumnya menolak tersebut, Edy mengaku belum akan memutuskannya dalam waktu dekat. Karena saat ini, fasilitas ruang isolasi Gedung Diklat BKKBN, dan fasilitas isolasi tambahan di Hotel Langensari, ketersediaan kamarnya dinilai masih cukup.
“Mungkin nanti, ketika kondisi penambahan pasien kembali terjadi lonjakan, kita akan pikirkan untuk mencari tambahan hotel yang mau disewa untuk tambahan ruang fasilitas isolasi pasien Covid-19,” terangnya.
Apalagi, dalam beberapa hari terakhir ini angka penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Cirebon terpantau melandai. Tiga hari terakhir, hanya ada penambahan empat pasien di hari Minggu 4 Oktober, 3 pasien di Senin 5 Oktober, dan Selasa 6 Oktober ini hanya ada penambahan dua kasus terkonfirmasi yang baru.
“Justru yang dikhawatirkan minggu-minggu kemarin. Karena penambahannya banyak. Dalam sehari ada yang 23 orang, 17, 18, 13, dan lain-lain. Makanya, pa Walikota meminta agar kita mencari hotel untuk jadi ruang isolasi tambahan. Karena kapasitas gedung BKKBN juga sudah hampir penuh,” ujarnya.

0 Komentar