TIM sepak bola Kota Cirebon sudah mulai latihan. Bahkan, sudah masuk program fisik. Para pemain yang sedang dipersiapkan menuju Babak Kualifikasi (BK) Porda Jabar XIV/2022 itu, sudah kembali merumput sejak dua pekan lalu di Stadion Utama Bima.
Kepala pelatih tim sepak bola Kota Cirebon, Budiono mengatakan, pemain yang bergabung ada sekitar 30 orang. Itu pun masih ada yang belum bergabung. Menurut Budiono, tahap seleksi masih terus berjalan.
“Anak-anak libur latihan cukup lama karena pandemi Covid-19. Sejak dua pekan lalu kita langsung conditioning,” katanya.
“Hari ini (kemaren, red) kita mulai masuk program fisik. Tapi belum yang berat-berat. Penyesuaian dulu. Itu pun tetap kita selingi dengan game sebentar. Melatih kerja sama antarpemain dalam pola serangan maupun bertahan,” tambah salah satu pelatih senior itu.
Menurut Budiono, skill anak asuhnya belum sempurna. Banyak teknik-teknik dasar yang masih harus diperbaiki. Namun untuk saat ini, eks pelatih CIC FC itu fokus menempa fisik para pemain. Untuk itu, dia pun menunjuk mantan anak asuhnya di CIC FC, Suprapto Indra Gunawan, sebagai pelatih fisik. “Ini penting. Kita akan bentuk dulu fisik para pemain agar lebih maksimal,” tambah Budiono.
Dalam sesi latihan kemarin (2/7), terlihat juga sejumlah pemain muda yang hijrah dari Kabupaten Cirebon. Mochammad Vidiansyah dan Muhammad Bangkit Mustaqim ada di sana. Disinggung mengenai rencana Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Cirebon akan memperkarakan sikapnya, Vidiansyah enggan berkomentar. “Maaf, saya fokus latihan untuk saat ini,” ujar eks penggawa Bhayangkara FC U-18 tersebut.
Vidi ternyata sudah menyusun rencananya sendiri. Selain membela kesebelasan Kota Cirebon, dia juga mengincar peluang bermain di Elite Pro Academy (EPA) Liga-1 U-20 musim depan. “Saya punya target sendiri. Kalau tidak ada kesempatan gabung tim yang bermain di EPA, berarti target saya yang terdekat hanya Porda,” pungkasnya. (ttr)
Tim Sepak Bola Kota Cirebon Sudah Dua Pekan Latihan
