Interkoneksi Pipa JDU, Siap-siap Tampung Air

RESERVOIR-PERUMDA-AIR-MINUM-KOTA-CIREBON
Reservoir Perumda Air Minum di Plangon, Kabupaten Cirebon.
0 Komentar

CIREBON – Penyambungan pipa jaringan distribusi utama (JDU) dan beroperasinya reservoir 9 ribu meter kubik bakal dilakukan dalam waktu dekat. Masyarakat perlu mempersiapkan antisipasi. Salah satunya menampung air. Mengingat layanan air minum akan terhenti untuk beberapa jam.
Direktur Utama Purusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Kota Cirebon, Sofyan Satari SE mengatakan, pihaknya akan berupaya agar penyambungan JDU dan uji coba reservoir yang telah selesai dibangun akhir tahun sesegera mungkin dilaksanakan.
“Kita tahu, karena selama ini masyarakat konsumen juga menunggu. Untuk itu, ada beberapa persyaratan dan persiapan yang harus dilakukan,” ujar Sofyan, kepada Radar Cirebon, Kamis (18/6).
Salah satu persiapan tersebut menyangkut dampak kepada masyarakat. Sebab, dalam proses penyambungan pipa JDU, aliran air mesti ditutup selama beberapa jam. Pihaknya berupaya agar efek dari penyambungan ini dapat diminimalisasi.
Apalagi, saat ini konsumsi air sedang tinggi. Sebagian masyarakat melakukan stay at home, dan menerapkan protokol pencegahan covid-19 yang merlukan air sebagai sarananya, seperti cuci tangan sesering mungkin, mandi dan mencuci pakaian yang dipakai setelah bepergian dari luar.
Sebenarnya, penyambungan pipa JDU sendiri telah mundur dari target. Adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan beberapa kebijakan terkait covid-19, membuat proyek ini tidak mungkin berjalan.
Namun seiring transisi ke arah adaptasi kebiasaan baru (AKB), proses interkoneknya memungkinkan dilaksanakan. Apalagi pekerjaan besar dari rangkaian megaproyek ini, sesungguhnya sudah diselesaikan. Tinggal beberapa pekerjaan termasuk interkoneksi.
Kendati demikian, Sofyan tidak menyebutkan kapan rencana penyambungan dan uji coba dilaksanakan. Namun, dia menjamin, sebelum proyek ini berjalan akan menginformasikan kepada konsumen untuk mempersiapkan adanya pemadaman aliran air.
Dalam masa itu, konsumen akan diminta menampung air. Sementara proses pemadaman aliran dimungkinkan sekitar 8 jam, diikuti serangkaian proses normalisasi.
Perumda Air Minum juga akan menyiapkan mobil tangki air keliling, yang bertugas mendistribusikan air kepada warga. “Tinggal calling, mobil tangki air siap keliling ke lingkungan warga,” sebutnya.
Selain interkoneksi JDU, juga dilakukan uji coba reservoir 9 ribu meter kubik. Adapun langkah ini untuk mengetahui ada tidaknya kebocoran.

0 Komentar