Walaupun pemerintahan kerajaan masih dijalankan oleh sultan, akan tetapi VOC lah yang mengatur dan memberi keputusan.
Pada perkembangan selanjutnya, gelar sultan hanya sebatas simbol untuk kepentingan surat menyurat dan naskah dari VOC, diluar itu sultan hanya disebut pangeran dan nama aslinya.
2. Dampak Sosial
Dampak sosial yang ditimbulkan dari perpecahan kerajaan adalah terjadi perubahan status sosial para sultan.
Baca Juga:Tiket Masuk Telaga Nilem, Wisata Murah Meriah Dengan Pemandangan Indah!Sinopsis Transformers One 2024: Kisah Lama Optimus Prime dan Megatron, Dari Sahabat Jadi Musuh!
Dampak ini juga tidak lepas dari campur tangan VOC. Pejabat VOC menempati posisi teratas dan sejajar dengan sultan dan keluarganya. Walau pada kenyatannya, pejabat VOC lebih tinggi statusnya dari para sultan tersebut.
Selain itu, dampak sosial lainnya adalah msyarakat Cirebon dibagi menjadi beberapa kelas sosial dalam ranah pekerjaan.
3. Dampak Ekonomi
Masih akibat dari campur tangan VOC yang menunggangi perebutan kekuasaaan para bangsawan Kerajaan Cirebon, status ekonomi Cirebon saat itu menjadi sangat buruk.
VOC mulai menguasai perekonomian Cirebon dengan memonopili impor dan ekspor komoditi seperti pakaian, kapas, opium, lada, gula, kayu, beras dll.
Bahkan, VOC juga melakukan tanam paksa untuk komoditi yang dikehendakinya di Cirebon.
4. Dampak Budaya
Dalam bidang budaya terjadi perubahan dalam sistem mata pencaharian, organisasi politik, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem religi dan kesenian.
Sistem mata pencaharina masyarakat diubah dari nelayan menjadi petani, membatasi aktivitas keagamaan dan penyebaran agama Islam.
Baca Juga:Jadwal Bioskop Hari ini di Cirebon 17 September 2024, Ada Kang Mak dan KAKA BOS!Cara Cek Pajak Motor Online Yang Mudah Dan Simple Untuk Warga Cirebon Jawa Barat
Namun, tidak selalu membawa dampak buruk, hasil dari penduddukan VOC akibat terecahnya Kerajaan Cirebon juga membawa dampak baik, salah astunya adalah masyarakat dikenalkan dengan pembuatan saluran air dan tempat pembuangan sampah dan kotoran sehingga tidak kumuh seperti dahulu.
Itulah alasan kenapa Kerajaan Cirebon dibagi menjadi dua dan dampak yang ditimbulkan dari perpecahan kerrajaan tersebut. Terpecahnya Kerajaan Cirebon saat ini menimbulkan Cirebon memiliki empat wilayah kekuasaan, yaitu keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton kacirebonan, dan Keraton Kaprabonan.