Berita Terkini

ASN Berani Mudik, Laporkan!

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo menegaskan kembali bahwa ASN beserta keluarganya dilarang mudik. Artinya, tidak bepergian ke luar daerah menjelang dan sesudah Idul Fitri.

Ribet, Tak Masuk Akal, Tetap Harus Dilaksanakan

Kebijakan aglomerasi sudah tidak bisa lagi ditawar. Simulasi penyekatan pra peniadaan juga gencar dilakukan. Meski hanya paruh waktu. Selama masa peniadaan mudik 6-17 Mei penyekatan dilakukan 24 jam. Karena kebijakan itu juga tak sedikit masyarakat ikut kecele.

Eks Kadis LH Ditahan Jaksa

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Cirebon resmi menahan empat orang tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan tempat pembuangan akhir (TPA) sampah, kemarin. Dari empat orang tersebut, satu di antaranya adalah Abdullah Syukur, mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon yang kini menjabat kepala Disnaker.

Keluarga Shock, Nani Sebenarnya akan Pulang di Hari Lebaran

MA shock. Pria 45 tahun itu merupakan ayah Nani Apriliani Nurjaman. Ia shock berat saat menerima informasi dari pihak kepolisian Polres Majalengka dan Polsek Palasah jika anaknya menjadi pelaku kasus pemberian sate sianida yang menewaskan anak tukang ojek online (ojol) di Bantul, Jogjakarta.

Sate Sianida Gadis Majalengka

Gadis Majalengka bikin geger Indonesia. Namanya Nani Apriliani Nurjaman alias Tika (25). Nani ternyata pengirim sate racun sianida yang menewaskan Naba Faiz Prasetya (10) bocah asal Padukuhan Salakan, Kelurahan Bangunharjo Kapanewonan Sewon Bantul, Jogjakarta. Nani diamankan di Potorono Banguntapan Bantul, Jumat (30/4).

Berita Terkini Lainnya

Warga Keluhkan Proyek Drainase

  JATIWANGI – Sejumlah warga di  Desa  Ciborelang   Kecamatan  Jatiwangi  mengeluhkan dengan adanya proyek pengerjaan galian drainase di pinggir jalan...

Tak Berkutik, Satu Ditembak

    MAJALENGKA – Dua residivis yang baru saja keluar dari penjara kembali terlibat penjambretan kepada seorang pengendara sepeda motor....

Setop Pelat Nomor Luar Daerah

KUNINGAN-Memasuki empat hari menjelang pemberlakuan larangan mudik, arus lalu lintas kendaraan yang masuk Kuningan mulai mengalami peningkatan. Rupanya sebagian warga...

Bukber dengan Anak Yatim

   INDRAMAYU-Cafe Halaman menggelar bakti sosial dan sekaligus buka puasa bersama (bukber), Jumat (30/4). Tampak hadir di kafe yang terletak...

Presiden Kontak Mentan sampai 3 Kali

  INDRAMAYU- Perhatian Presiden Ir Joko Widodo terhadap para petani, termasuk petani Indramayu sangat tinggi. Hal itu, dibuktikan dengan direalisasikannya...

Puluhan Siswa SMK Positif Covid

  INDRAMAYU-Puluhan siswa SMKN 1 Losarang yang tengah melakukan praktik kerja lapangan (PKL) di Lembang, positif Covid-19. Informasi yang diperoleh...

Warga Luar Kota Wajib Bawa Hasil Test, yang Bandel akan Dilaporkan ke Satgas

Langkah pencegahan Covid-19 harus dilakukan semua pihak. Sampai tingkat RT dan RW. Apalagi menjelang musim mudik. Meski ada pelarangan, kemungkinan ada saja yang lolos penyekatan. Karena itu, butuh kontrol di tingkat RT atau RW. Seperti yang dilakukan pengurus RW 06 Karang Jalak Indah, Kelurahan Sunyaragi, Kota Cirebon. Mewajibkan hasil test Covid-19 bagi yang datang dari luar kota.

Mulai Simulasi, Nanti ke Pasar pun Harus Ada Izin

WILAYAH Cirebon tidak masuk aglomeresi. Secara otomatis, jalan masuk Kota Cirebon diperketat dan diberlakukan penyekatan. Artinya, setiap orang dari wilayah perbatasan yang ingin ke Kota Cirebon harus memenuhi syarat. Yakni membawa surat tugas atau izin dan hasil swab antigen 1x24 jam.